Penggemar Dallas Mavericks marah di media sosial, setelah muncul rekaman pertandingan di kuarter kedua, yang memperlihatkan pemain Minnesota Timberwolves Rudy Gobert memukul perut Luka Doncic. Pukulan tersebut tidak mengenai bola, dan memang sengaja menghentikan Doncic dengan cara yang kotor.
Mavericks mengalahkan Timberwolves di Gim 2 Final Wilayah Barat NBA, 109-108, untuk memimpin 2-0 dalam seri tersebut. Luka Doncic tampil luar biasa dengan mencetak 32 poin, memberikan 13 asis , dan merebut 10 rebound untuk memantapkan tripel-dobel. Namun yang paling mengesankan adalah tembakan tiga angka di detik-detik terakhir untuk menyudahi perlawanan T-Wolves.
Namun yang tak kalah menarik adalah kontroversi kuarter kedua, yang terjadi antara Rudy Gobert dan Nikola Jokic. Setelah Doncic mengamankan rebound dan mulai melantun bola lapangan. Gobert terlihat memukul perutnya dengan tangan mengepal untuk menghentikan laju Doncic. Pemain asal Slovenia ini terlihat kesakitan, dan langsung menanyakan apa maksud Gobert melakukan hal tersebut.
Dalam berbagai sudut ditunjukkan dalam pukulan tersebut, dan para penggemar sepakat bahwa niat Gobert bukan semata-mata untuk memukul bola dari tangan Doncic. Tapi bagian paling mengherankan adalah Gobert tidak mendapatkan tiupan dari wasit, karena telah melakukan pelanggaran berat. Justru Gobert masih bisa melanjutkan pertandingan. Inilah yang menyebabkan penggemar Mavericks marah di media sosial.
"Liga perlu meninjau ini, pemain kotor," tulis salah satu pengguna X sebagai tanggapan.
Meski pada akhirnya Mavericks menang, namun banyak yang menyarankan agar liga meninjau ulang rekaman pertandingan. Tujuannya agar Rudy Gobert mendapatkan hukuman atas tindakan tersebut. (*)
Foto: Dallas Morning News