Indiana Pacers tumbang di Gim 1 Final Wilayah Timur dari Boston Celtics 133-128 melalui babak perpanjangan waktu (overtime). Padahal Pacers memiliki peluang memenangkan pertandingan dalam waktu normal. Tapi mereka membuat keputusan yang salah di waktu yang krusial.

Pelatih Pacers Rick Carlisle mengakui bahwa ia yang patut disalahkan atas kekalahan ini. Pasalnya ia tidak mengambil time out dan melakukan foul saat Pacers sudah unggul tiga poin.

“Kekalahan ini sepenuhnya karena saya. Pada waktu normal tersisa 10 detik, kami seharusnya mengambil timeout, menguasai bola, dan menemukan cara mendapatkan satu atau dua tembakan gratis. Tetapi hingga waktu habis, hal itu tidak terjadi,” kata Carlisle usai pertandingan.

Baca juga: Pacers Lengah di Akhir, Celtics Amankan Gim 1 Final Wilayah Timur!

Tetapi strategi Pacers berhasil dibaca oleh Celtics. Selain itu, tembakan Tyrese Haliburton meleset. Pada akhirnya Celtics memperpanjang napas setelah tripoin Jaylon Brown tepat sasaran. Celtics melaju 16-11 di babak OT.

“Kami melakukan beberapa kesalahan lainnya. Tetapi para pemain hanya perlu berkonsentrasi untuk bertarung seperti yang mereka lakukan di awal pertandingan hingga akhir. Kami akan bangkit pada hari Kamis,” lanjutnya.

Pertandingan yang berlangsung di TD Garden, Boston itu memang berlangsung menegangkan. Keduanya sama-sama membuat 99 percobaan. Tetapi Celtics lebih unggul melalui 15/45 tripoin dan 24/30 tembakan gratis.

Sementara itu, Haliburton tetap percaya bahwa Pacers memang pantas berlaga di Final Wilayah. Sebelumnya Pacers berhasil bangkit dan menumbangkan unggulan New York Knicks dalam tujuh gim.

“Saya tahu kami bisa melawan mereka (Celtics). Itulah yang bisa saya katakan. Ada banyak orang yang meragukan kami bermain di Final Wilayah. Kami tidak peduli. Kami pantas berada disini,” tegas Haliburton.

Gim 2 Final Wilayah Timur akan berlangsung di TD Garden, Boston pada besok lusa WIB. Pada musim reguler, Celtics unggul 3-2 dari Pacers. (rag)

Foto: Getty Images

Komentar