New York Knicks mengakhiri musim antiklimaks. Mereka tersingkir di semifinal Wilayah Timur dari Indiana Pacers dalam tujuh gim. Pada gim penentuan di Madison Square Garden, New York itu, Knicks tumbang 109-130.
Pada musim 2023-2024, Knicks melaju dengan cukup meyakinkan. Mereka menjadi unggulan kedua setelah mengemas rekor 50-32. Ini menjadi rekor terbaik Knicks dalam 11 tahun terakhir.
Terlepas dari itu, garda Knicks Jalen Brunson mengatakan bahwa Knicks memilih telah gagal. “Apakah kami memenangkan gelar? Apakah kami sedekat itu? Seperti itulah yang saya pikirkan,” kata Brunson usai pertandingan.
Dalam babak playoff, Knicks telah menyingkirkan Philadelphia 76ers 4-2 di ronde pertama. Knicks seakan mendominasi semifinal. Mereka sempat unggul 2-0 dari Pacers. Tetapi malah tersingkir setelah memainkan tujuh gim.
Brunson mengaku tidak puas. Apalagi dalam Gim 7, ia mengalami patah tangan kiri. Pemain dari Villanova itu menepi di kuarter ketiga. Brunson hanya bermain selama 29 menit dengan menyumbang 17 poin dan 9 asis.
Brunson tidak terlarut dalam kegagalan. Ia fokus untuk mempersiapkan musim berikutnya. Apalagi ia juga menghadapi cedera tangan tersebut. Tapi Brunson optimis ia bisa bangkit dan mencapai tujuannya.
“Saya pikir yang paling penting adalah terus berjuang untuk mencapai kesempurnaan. Saya belum pernah mencapainya, jadi saya harus memiliki pola pikir untuk lebih baik setiap hari. Saya akan mengikuti pelatihan di musim panas dan akan kembali lebih baik di musim depan,” kata pemain berusia 27 tahun itu.
Penampilan Brunson melejit dalam dua tahun terakhir. Brunson akhirnya mendapatkan All-Star pertamanya pada tahun ini. Selama musim reguler, Brunson bermain dalam 77 gim dengan rataan 28,07 poin, 3,6 rebound, dan 6,7 asis per gim.
Berlanjut ke babak playoff, ia tidak pernah absen. Brunson melantai dalam 13 gim. Ia mencatat perolehan 32,4 poin per gim dengan 3,3 rebound dan 7,5 asis. Akurasi tripoinnya 31,0 persen. (rag)
Foto: Getty Images