NBA Draft Lotre 2024 menghadirkan kejutan. Hanya punya peluang tiga persen untuk mendapatkan urutan pertama, Atlanta Hawks justru keluar sebagai pemilik hak pilih urutan pertama NBA Draft 2024. Hanya ada empat tim yang punya peluang lebih kecil dari Hawks dalam sejarah dan tetap mendapatkan hak pilih pertama. Orlando Magic adalah tim dengan peluang terkecil dengan 1,52 persen. 

Untuk gelaran 2024 ini, Detroit Pistons dan Washington Wizards adalah tim dengan peluang terbesar untuk mendapatkan hak pilih pertama. Keduanya punya 14 persen peluang. Washington akhirnya mendapatkan hak pilih kedua sedangkan Pistons terjun bebas di peringkat lima. 

Urutan tiga dan empat jadi milik dua tim Wilayah Barat, Houston Rockets dan San Antonio Spurs. Rockets mendapatkan hak pilih ini dari Brooklyn Nets dalam transaksi James Harden. Spurs tak cuma punya satu hak pilih di 14 besar pilihan. Spurs juga punya hak pilih urutan kedelapan. Hak pilih ini didapatkan setelah bertukar dengan Toronto Raptors untuk Jakob Poeltl. 

Dua tim lain yang babak-belur di musim 2023-2024, Charlotte Hornets dan Portland Trail Blazers mendapatkan hak pilih urutan keenam dan tujuh. Memphis Grizzlies di urutan sembilan sedangkan Utah Jazz untuk urutan ke-10. 

Blazers juga punya satu hak pilih lain di daftar ini dengan urutan ke-14. Blazers mendapatkan hak ini dari pertukaran dengan Golden State Warriors. Untuk urutan 11,12,13 didapatkan oleh Chicago Bylls, Oklahoma City Thunder (dari Rockets), dan Sacramento Kings. 

"Ini adalah sebuah kejutan yang luar biasa," terang Landry Fields, mantan pemain New York Knicks yang sekarang menjabat sebagai Manajer Umum Hakws. "Saat kami tahu kami melonjak ke empat besar, kami jadi percaya dir untuk mendapatkan sesuatu yang besar. Kami jujur terkejut, tapi jelas kami bersemangat dengan kesempatan ini," tutupnya. 

Gelaran NBA Draft 2024 akan digelar di Barclays Center, Brooklyn, New York pada 26 Juni untuk ronde pertama (30 pilihan pertama) dan 27 Juni untuk ronde kedua. Untuk tiga musim beruntun, NBA Draft hanya akan punya 58 hak pilih seiring dicabutnya hak pilih ronde kedua untuk Philadelphia 7ers dan Phoenix Suns karena melanggar aturan negosiasi pemain. (DRMK)

Foto: Getty Images

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis
Rumor Baru, Clippers Masukkan Penawaran untuk Zach LaVine