Pelita Jaya Bakrie Jakarta melanjutkan rekor 10 kemenangan beruntun. Mereka berhasil bangkit dan keluar dari tekanan Borneo Hornbills 79=71 di GOR Universitas Negeri Jakarta. Pelita Jaya kini mengambil alih puncak klasemen sementara dengan 11-1.
Dalam pertandingan tersebut, Pelita Jaya hampir selalu dalam posisi tertinggal. Hingga awal paruh kedua, mereka masih harus mengejar defisit 11 poin. Momentum terbangun di lima menit terakhir. Pelita Jaya berhasil melaju 16-1.
Pukulan balik itu terjadi setelah mereka melesakkan lima tripoin tepat sasaran di kuarter keempat. Pelita Jaya membuat 11/32 tripoin. Total keseluruhan Pelita Jaya mencetak 27/62 tembakan dengan akurasi 43 persen dan memanfaatkan 14/28 tembakan gratis.
Thomas Robinson meraih 17 poin dan 5 rebound. Robinson hampir sempurna. Ia hanya melewatkan satu dari 8 tembakan . Penampilan yang sangat efektif selama 18 menit. Sayangnya, ia hanya bisa memasukkan 3/10 tembakan gratis.
KJ McDaniels mengumpulkan 16 poin, 5 rebound, dan 8 asis. McDaniels bermain selama 37 menit dengan akurasi 50 persen dari 8 tembakan. Ia menambah 8 poin dari 12 kesempatan tembakan gratis.
Anthony Beane Jr. tidak bermain dengan performa terbaiknya. Ia hanya memasukkan 5 dari 17 tembakan. Untungnya masih bisa mencetak 4/10 tripoin. Beane meraih 14 poin, 4 rebound, dan 6 asis. Andakara Prastawa Dhyaksa menyumbang 13 poin, 6 rebound, dan 3 asis.
Hornbills perlahan menemukan jati dirinya di bawah pelatih Ismael. Dua punggawa asing juga memiliki peran krusial. Michael Qualls menjadi top skor dengan 20 poin, 6 rebound, dan 3 asis. Akeem Scoot membukukan 16 poin, 8 rebound, dan 8 asis. Jamarr Johnson memberi kontribusi 16 poin dan 7 rebound.
Pertandingan Pelita Jaya selanjutnya akan sangat menarik. Mereka akan melawan Dewa United Banten (11-0). Ini menjadi peluang Pelita Jaya menjadi tim pertama yang menjatuhkan Dewa United. Pertemuan dua tim teratas tersebut akan tersaji pada 11 Mei mendatang di Dewa United Arena. (rag)
Foto: IBL