Jerman datang dan menyerang. Seiring dengan pengumuman grup dan jadwal Olimpiade 2024 Paris, Jerman pun siap menyambut persaingan ketat. Tergabung di Grup B, Jerman akan bergabung dengan tuan rumah Prancis, Jepang, dan satu tim lagi dari Olympic Qualifying Tournament (OQT) di Riga, latvia.
Datang ke Olimpiade nanti sebagai juara Piala Dunia FIBA 2023, Jerman sama sekali tak terbebani. Kepala pelatih, Gordie Herbet bahkan berujar bahwa Olimpiade adalah target mereka selanjutnya.
"Saya bilang pada September 2021 bahwa saya ingin tiga medali di tiga turnamen musim panas. Sekarang kami ada di trek yang benar untuk mendapatkan target tersebut", terang Herbert kepada Magenta Sport.
Ya, sebelum meraih medali emas Piala Dunia FIBA 2023, Herbert lebih dulu memimpin Jerman mendapatkan medali perunggu di FIBA EuroBasket 2022. Dua medali di dua turnamen musim panas. Kini, Olimpiade akan jadi turnamen ketiga sekaligus melengkapi target mereka.
"Kita punya satu turnamen lagi di depan mata untuk dikejar. Kredit untuk para pemain atas pencapaian mereka. Saya meminta komitmen tiga tahun dari para pemain dan mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa sejauh ini," imbuhnya.
"Tidak ada yang berbeda secara pendekatan kami di Olimpiade nanti. Saya rasa tekanan atau ekspektasi yang ada tidak bisa mengalahkan kesenangan dalam perjalanan ini. Kami akan berusaha menikmati semua bagian dari perjalanan ini dan bersaing sekuat tenaga," tutup pelatih asal Kanada ini.
(Baca juga: Jerman Mengejar Medali Ketiga dalam Tiga Turnamen Beruntun!)
Jika target Herbert ini tercapai, ini akan jadi medali perdana untuk Jerman di Olimpiade. Dalam enam keikutsertaan sebelumnya, prestasi terbaik Jerman adalah peringkat tujuh. Terakhir, mereka finis di peringkat delapan Olimpiade 2020 Tokyo. Mereka lolos setelah juara di OQT. (DRMK)
Foto: FIBA