Putra LeBron, Bronny James, kembali mendapatkan sorotan setelah dirinya tidak masuk Mock Draft yang diterbitkan ESPN. Padahal akan menarik ketika Bronny masuk NBA, dan bermain bersama ayahnya, LeBron James, seperti yang didambakan bintang Los Angeles Lakers tersebut.

Pembicaraan tentang masa depan Bronny James semakin menarik untuk disimak. Mengingat adanya keinginan dari LeBron James untuk bermain satu tim bersama putraya. Sementara USC, sebagai kampus yang menaungi Bronny, akan menyelesaikan musim reguler pada 9 Maret 2024. 

Terdapat perbedaan antara Mock Draft ESPN dan 247 Sports. Di mana ESPN tidak memasukkan nama Bronny dalam daftar calon pemain NBA di tahun 2024. Sedangkan 247 Sports menempatkan Bronny sebagai prospek draft NBA 2024, dengan predikat prospek terbaik urutan ke-28. Namun setelah sempat heboh di media sosial, termasuk pembelaan dari LeBron James, akhirnya ada yang meluruskan hal ini. 

Bronny James diperkirakan akan mempertimbangkan kepentingan tim di atas segalanya ketika dia membuat keputusan untuk mengikuti Draft NBA atau tetap di USC untuk musim berikutnya, kata Rich Paul kepada ESPN

"Saya tidak menghargai seorang pemain muda yang mengikuti lotere seperti halnya saya menempatkan dia di tim yang tepat dan dalam situasi perkembangan yang tepat," kata Paul, yang diharapkan menjadi agen Bronny James ketika dia memutuskan untuk menjadi pemain profesional. 

Paul, yang merupakan CEO Klutch Sports dan mantan agen LeBron James, menambahkan bahwa meskipun LeBron bersemangat untuk bermain dengan putranya, namun bintang Lakers tersebut ingin hal itu terjadi secara organik, dan membiarkan Bronny menempuh jalannya sendiri. 

Bronny James belum memberikan catatan statistik yang mengesankan di musim pertamanya. Dia rata-rata hanya mencetak 5 poin, 2,8 rebound, dan 2,4 asis per gim. Dia juga sebagian besar keluar dari bangku cadangan, hanya menjadi starter dalam enam dari 21 pertandingan untuk tim Trojans, yang punya rekor 12-17 musim ini. Meski begitu, Bonny bisa saja direkrut tim NBA musim panas ini. Karena menurut laporan The Athletic bulan Februari, ada beberapa tim NBA telah mempertimbangkan kemungkinan merekrut Bronny James. 

Namun, serangan jantung yang diderita James pada bulan Juli menyebabkan dia diragukan untuk siap berlaga di NBA. Serangan jantung yang disebabkan oleh kelainan jantung bawaan ini terjadi saat latihan USC pada bulan Juli. Sebaliknya, Bronny harus meningkatkan performanya untuk mendapatkan izin bermain di bulan pembuka musim. Setelah mendapat izin sepenuhnya dari dokter untuk kembali bermain pada akhir November, Bronny James melakukan debutnya di Trojans pada 11 Desember 2023.

LeBron James juga sebelumnya mengatakan bahwa ia bermimpi untuk bermain di NBA bersama putranya, sehingga beberapa orang berspekulasi selama bertahun-tahun bahwa sebuah tim dapat merekrut Bronny untuk memikat pemain hebat sepanjang masa, yang akan berstatus bebas transfer. Meskipun LeBron mengatakan dia ingin putranya, Lakers dilaporkan bersedia mengatur segala sesuatunya agar Bronny bisa masuk NBA pada tahun 2024. (*)

Foto: USA Today

Komentar