Dwight Howard belum bisa memutus status "free agent" di NBA. Karena dia tidak mampu menarik minat tim-tim NBA. Meski sempat berlatih dengan Golden State Warriors, veteran NBA tersebut harus gigit jari lagi. Namun kali ini dia akan bermain di Dubai, bersama tim basket Filipina. Tentunya ini bisa membuka peluang Howard tampil di PBA. 

Tim Filipina yang mendatangkan Howard bernama Strong Group. Mereka akan bertanding di Dubai International Championship ke-33 Tahun 2024 pada 19 hingga 28 Januari. Kejuaraan ini berlangsung di markas klub Al Nasr, di Dubai, Uni Emirat Arab. Howard akan bermain dengan Andray Blatche, Andre Robertson, dan McKenzie Moore.

Di satu sisi Howard berharap penampilannya di berbagai turnamen, mampu menarik minat tim-tim NBA. Dirinya juga bisa menggunakan turnamen tersebut untuk menjaga agar fisiknya tetap prima, jika sewaktu-waktu ada tim NBA yang memanggilnya. 

Howard sendiri masih berharap manajemen Warriors melihatnya sebagai solusi untuk mengatasi masalah inkonsistensi yang terjadi di tim tersebut. Howard adalah pemain yang bagus, dengan harga kontrak rendah. Jadi sangat cocok dengan kondisi tim Warriors saat ini.

Namun ada kabar yang memuat bahwa kedatangan Howard ini justru membuka peluang untuknya tampil di PBA Commisioner's Cup. Meski sulit, namun bukan tidak mungkin dia bisa tampil di kejuaraan tersebut. Karena peraturan Commisioner's Cup membatasi pemain asing dengan tinggi 6'9" feet, sementara tinggi Howard adalah 6'10" feet

"Kita lihat saja nanti," kata miliarder Frank Lao, sebagai sponsor tim Strong Group yang membawa Howard ke Dubai, dikutip dari Spin.ph. "Jika PBA membuka peluang untuk pemain dengan tinggi 6'10", maka kami bisa mendatangkannya."

Lao juga tahu bahwa klub yang mendatangkan Howard akan melebihi batas atas salary cap yang sudah ditetapkan. Di mana untuk Commisioner's Cup, batas atas gaji pemain asing keseluruhan adalah 20 ribu dolar Amerika per bulan. Namun menurut Lao, jika ada tim yang mau berspekulasi dengan sisa-sisa kemampuan yang dimiliki Howard, maka mereka bisa saja membayar denda. Apalagi popularitas Howard juga masih bagus di kalangan penggemar basket. Tentu akan mendatangkan keuntungan tersendiri bagi tim yang merekrutnya. (*)

Foto: Lakers Nation

Komentar