Untuk pertama kali dalam musim ini, Ja Morant tampil ke publik. Ia menghadiri jumpa pers di FedExForum. Morant buka suara tentang skorsing 25 gim yang ia terima. Masa skorsing itu hampir habis.

Gim ke-25 Grizzlies bertepatan saat melawan Oklahoma City Thunder pada 18 Desember mendatang. Itu berarti Morant diperkirakan akan tampil saat Grizzlies bertandang ke markas New Orleans Pelicans pada keesokan harinya.

Dalam jumpa pers itu, Morant mengungkapkan rasa terima kasih atas semua dukungan. Ia juga merasa bersalah atas keterpurukan Grizzlies musim ini. Tanpa Morant dan beberapa pemain yang cedera, Grizzlies menelan rekor 6-18.

“Masa-masa skorsing itu benar-benar berat. Beberapa hari terasa mengerikan. Memang sulit, Tapi saya mendapatkan dukungan selama proses ini dan itu sangat membantu,” kata pemain berusia 24 tahun itu.

NBA memberi Morant hukuman skorsing kedua kalinya dalam rentang empat bulan pada pertengahan Juni lalu. Selama masa hukuman itu, Morant juga diwajibkan menjalani sesi terapi. Selama berbulan-bulan tanpa bermain basket membuat Morant merasa frustasi.

“Bola basket adalah hal yang saya lakukan sepanjang hidup ini. Basket seperti terapi. Dengan menghilangkannya akan membuat saya lebih sulit. Tapi saya memiliki orang-orang yang mendukung saya, keluarga, organisasi, teman-teman yang membantu saya melewati proses ini,” ujar Morant.

Tanpa Morant, Grizzlies diambang keterpurukan. Mereka menjadi di terburuk kedua di Wilayah Barat. Hanya lebih baik dari San Antonio Spurs. Dalam 13 laga terakhir, Grizzlies hanya bisa menang dari Spurs dan Detroit Pistons.

“Tentu saya merasa bersalah. Tentu saja saya tidak bermain dan tidak ada seorangpun yang menyukai kekalahan. Jadi tugas kami adalah bermain dan menang. Saya bertanggung jawab penuh atas hal itu,” tutur Morant. (rag)

Foto: Joe Murphy/NBAE via Getty Images

Komentar