Boston Celtics masih menjadi tim terbaik di Wilayah Timur dan membuka jarak dengan Orlando Magic dan Milwaukee Bucks. Celtics mencapai kemenangan ke-17 musim ini. Mereka mengalahkan Cleveland Cavaliers 120-113 di TD Garden, Boston.

Cavaliers mendominasi pertandingan hingga pertengahan karter kedua. Pertandingan berjalan sengit hingga lima menit terakhir. Celtics akhirnya bisa membuka jarak setelah melaju 14-7 dan membuat Cavaliers menyerah.

“Ini merupakan kemenangan yang memuaskan. Terutama melihat cara kami memulai pertandingan. Kami bertahan dengan itu dan bersyukur hanya tertinggal 10 poin pada kuarter pertama tersebut,” kata Jayson Tatum selepas pertandingan.

Cavaliers lebih unggul dengan mencatat akurasi 47,8 persen dari 44 tembakan (92 percobaan). Mereka memasukkan 19/45 tripoin. Berbanding dengan Celtics yang hanya memasukkan 38 tembakan (84 percobaan).

Namun, Celtics memanfaatkan peluang dari 18 tripoin (44 percobaan). Serta sempurna dalam 26 tembakan gratis. Cavaliers sendiri hanya mendapat 9 tembakan gratis dan hanya 6 yang dikonversi menjadi poin.

“Saya pikir lawan lebih terorganisir dalam menyerang. Mereka tahu apa yang ingin mereka capai dan berhasil.  Di sisi lain, kami sedikit tidak teratur dan tidak selalu bisa mendapatkan bola yang sesuai harapan kami. Disitulah mereka mengambil keuntungan,” kata Caris LaVert, pemain Cavaliers.

Celtics tampil dengan kekuatan terbaik. Jayson Tatum memimpin dengan dobel-dobel 25 poin, 10 rebound, serta 5 asis. Ia dan Porzingis mendapat 9 tembakan gratis. Porzingis menambah dengan 21 poin dan 10 rebound.

Disusul Jaylen Brown dengan 25 poin dari 10 tembakan (17 percobaan) plus 4 tembakan gratis. Derrick White memberikan 17 poin, 4 rebound, dan 4 asis selama 37 menit. Serta Jrue Holiday dengan 11 poin dan 4 rebound.

Cavaliers memberi perlawanan melalui Donovan Mitchell yang mencetak 29 poin dan 6 rebound. Darius Garland menyumbang 26 poin dan 7 asis. Max Strus memberikan 17 poin dan 9 rebound. Jarrett Allen 14 poin dan Caris LaVert 11 poin.

Foto: Winslow Townson/Getty Images via NBA

Komentar