New York Knicks harus rela menelan kekalahan ke-18 mereka musim ini di kandang sendiri Madison Square Garden, New York City, New York, Amerika Serikat pada Rabu, 3 Januari 2018. Menjamu peringkat tiga sementara Wilayah Barat, San Antonio Spurs, Knicks harus takluk dengan skor 91-100.

Tampil sebagai top skor di pertandingan, LaMarcus Aldridge mengumpulkan 29 poin, 6 rebound, dan 2 asis. Kawhi Leonard juga tampil bagus dengan torehan 25 poin, 8 rebound, dan 4 asis. Barisan cadangan Spurs tampil bagus dalam kemenangan ini. Manu Ginobili berhasil menambahkan 12 poin sementara David Bertans mencetak 10 poin.

Dari tim tuan rumah, ada Michael Beasley yang tampil gemilang dari bangku cadangan dengan 18 poin, 9 rebound, dan 2 asis. Duo bigman Knicks, Kristaps Porzingis dan Enes Kanter masih mampu mencetak 25 poin secara total dalam kekalahan ini. Ada satu hal positif dari kubu Knicks dalam kekalahan ini, seluruh pemain starter mereka berhasil mencetak dua digit angka meski gagal diimbangi dengan permainan bagus barisan cadangan.

Kuarter pertama, pertandingan dibuka dengan aksi kejar-mengejar angka. Jual-beli serangan terus terjadi hingga kuarter pertama menyisakan dua menit. Spurs masih unggul 22-20. Knicks kemudian mencoba merebut keunggulan melalui lima angka yang dicetak oleh Courtney Lee dan ditambah dua angka oleh Beasley. Knicks balik unggul 29-22, tapi layup Ginobili menjadi penutup kuarter ini dengan kedudukan 29-25 bagi Spurs.

Beasley membuka kuarter kedua dengan tembakan tiga angka yang kemudian diikuti layup Lance Thomas untuk memperlebar jarak menjadi 34-25. Leonard langsung mengambil alih serangan Spurs, ia mencetak delapan poin untuk mendekatkan kedudukan menjadi 39-33 masih untuk keunggulan Knicks. Bertans kemudian membuat Spurs unggul 48-45 melalui tembakan tiga angkanya, sebelum dibalas oleh Thomas dengan cara yang sama guna mengakhiri kuarter kedua dengan keunggulan Spurs 52-49.

Setelah jeda turun minum, pertandingan masih berjalan ketat. Knicks berhasil mengambil alih keunggulan 59-57 melalui tembakan jarak menengah Porzingis. Namun, Spurs kembali mengambil alih jalannya pertandingan di sisa empat menit kuarter tiga melalui point guard cadangan mereka, Dejounte Murray. Ia mencetak 2 poin, 1 asis, dan 1 blok sebelum menutup kuarter ketiga untuk keunggulan Spurs 81-67.

Knicks masih berusaha mengejar ketertinggalan mereka di 12 menit terakhir. kombinasi Jarret Jack dan Lee berhasil mendekatkan jarak kedua tim di angka 90-82. Namun, saat harapan mengejar angka tersebut muncul, Aldridge kembali membuat Spurs menjauh dengan dunk yang ia lakukan. Spurs menutup kemenangan mereka melalui dua tembakan gratis yang dieksekusi sempurna oleh Bertans. Spurs menang 100-91.

Spurs masih bertahan di peringkat tiga semetara Wilayah Barat. Mereka berhasil mengoleksi 25 kemenangan dalam 37 laga yang telah mereka lalui. Selain itu, kemenangan ini juga membuat kepala pelatih Gregg Popovich meraih total 1.176 kemenangan sepanjang karir melatihnya di NBA. Itu adalah rekor kelima terbanyak dalam sejarah liga paling tersohor di dunia.

Bagi tuan rumah, kekalahan ini tidak mengubah posisi mereka di peringkat sembilan sementara Wilayah Timur. Kekalahan ini sekaligus membuat Knicks meraih jumlah kekalahan lebih banyak dari pada kemenangan mereka. Kini mereka mengoleksi 19 kali kekalahan dalam 37 laga yang dimainkan.

Foto: NBA

Komentar