San Antonio Spurs belum bisa keluar dari jurang kekalahan. Menghadapi Denver Nuggets, Spurs menyerah 120-132, yang menjadi kekalahan ke-12 musim ini. Rekor kekalahan terpanjang ketiga sepanjang sejarah klub. Nuggets tampil solid meski tampil tanpa dua pemain intinya.
Nikola Jokic mencetak 39 poin tertinggi musim ini bersama dengan 11 rebound dan 9 asis. Michael Porter Jr. mencetak 25 poin. Reggie Jackson menyumbang 20 poin, Kentavious Caldwell-Pope menyumbang 16 poin dan Julian Strawther menambah 10 poin. Nuggets bermain tanpa Aaron Gordon, yang mengalami cedera tumit kanan. Jamal Murray juga absen sejak awal November 2023.
Selama pertandingan, Jokic membuat sejarah NBA dengan naik ke daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Jokic memasuki malam itu dengan 12.505 poin, dan dia kini mengungguli Mike Newlin (12.507 poin), Marc Gasol (12.514 poin) dan Jack Marin (12.541 poin) untuk menyamai Otis Birdsong (12.544 poin) di urutan ke-244 dalam daftar pencetak poin. Jokic telah bermain dalam 17 pertandingan sejauh musim ini dan mencetak rata-rata 28,8 poin, 13,4 rebound, 8,9 asis dan 1,2 steal per kontes sambil menembakkan 56,8 persen dari lapangan dan 31,1 persen dari jarak tiga poin.
Dengan kemenangan atas Spurs, Nuggets kini mencatatkan rekor 11-6 dalam 17 pertandingan pertama mereka dan menghentikan dua kekalahan beruntun. Mereka unggul 5-5 dalam sepuluh pertandingan terakhirnya dan saat ini menjadi unggulan kelima di Wilayah Barat. Selain itu, Nuggets mencatatkan rekor sempurna 8-0 dalam delapan pertandingan yang mereka mainkan di kandang sendiri di Denver.
Wembanyama, pilihan nomor satu dalam draft menyelesaikan laga dengan 22 poin, 11 rebound dan 6 steal, tetapi tidak bisa menghentikan Spurs dari keterpurukan. Ini adalah rekor terpanjang ketiga dalam sejarah klub. Spurs kalah 13 kali berturut-turut pada musim 1988-1989 dan 16 kali berturut-turut pada musim lalu. Kini mereka sudah menelan 12 kekalahan beruntun. (*)
Foto: Sports Illustrated