Dash Basketball Tournament sukses digelar oleh Dash Sports, penggagas hub olahraga yang menghubungkan penggemar olahraga, klub olahraga, acara olahraga, dan komunitas yang diiniasi sejak tahun 2020. Kini turnamen tersebut didorong untuk menjadi kompetisi reguler, agar bisa jadi kejuaraan bergengsi antarklub basket komunitas, serta pembibitan atlet usia dini. 

Dash Basketball Tournament yang dihelat masih dalam semangat merayakan momen spesial kiprah tiga tahun Dash Sports. Turnamen ini diikuti oleh ratusan atlet muda yang berasal lebih dari 60 klub bola basket komunitas dan sekolah di wilayah Jabodetabek, dengan rentang umur 8 hingga 40 tahun. Kompetisinya digelar dalam sembilan kategori umur selama sebulan penuh, sejak 1 Oktober hingga 5 November 2023 di Respect Basketball Arena, Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan. 

"Kami bersyukur semua berjalan lancar. Dengan persiapan kami yang cukup matang, event berjalan dengan baik, antusiasme peserta, sekaligus pendukung, orang tua dan bahkan pihak sponsor begitu besar. Saya berharap bibit-bibit pemain muda basket dapat lahir dari ajang bersejarah ini, dan banyak klub-klub bola basket komunitas yang mendapatkan manfaat baik dari momen istimewa ini," ujar Penggagas & CEO Dash Sports, Alit Aryaguna. 

Sementara itu, Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL), Junas Miradiarsyah mendorong Dash Basketball Tournament ini punya peran penting dalam pembinaan dan pembibitan atlet bola basket usia dini, di ranah grass-root atau komunitas yang memungkinkan kelak lahirnya pemain-pemain profesional. Selain itu, ini juga kesempatan emas untuk merangkul potensi ekonomi dan bisnis, seperti dukungan berbagai produk yang punya kaitan erat dengan industri untuk turut ambil peran. 

"Bagi saya penting untuk mendukung penyelenggaraan ini dan mendorong untuk keberlanjutannya di masa mendatang. Turut bangga atas keberhasilan pelaksanaan ajang ini. Salah satu yang penting untuk dimanfaatkan dalam momen turnamen ini juga adalah edukasi kepada seluruh peserta, baik pemain maupun para orang tua dan pendukung lainnya tentang respect the game, bahwa dalam olahraga penting sekali untuk memahami sekaligus menghormati berbagai aspek tentang pertandingan dan olahraga serta aturan dalam kompetisi yang berlaku didalamnya," kata Junas.

Juara kelompok umur 8 tahun diraih oleh Playfield Basketball Team setelah mengalahkan tim Tigers. Sementara di kelompok umur 10 tahun, The Warriors tampil juara, setelah sukses menaklukkan Playfield Basketball Team. Di kelompok umur 12, klub tuan rumah, Respect Basketball Academy jadi juara setelah menaklukkan klub De Jong Brick House. Aras GM berhasil mengalahkan klub Roar sekaligus keluar sebagai juara dari kelompok umur 14 tahun. Blitz Purple mengalahkan The Warriors, meraih yang terbaik di kelompok umur 16 tahun. Di kategori Master, pemain-pemain veteran berumur 40 tahun keatas dari klub Acawala tampil terbaik setelah mengalahkan klub Beavers dari Jakarta. (*)

Sumber berita dan foto: Media Relation Dash Sports

Populer

Mike James: NBA Bukan Tempat Terbaik untuk Saya
Yuki Kawamura Tirukan Selebrasi "Too Small", Meski Tidak Suka
Format NBA All-Star Kemungkinan Berubah Lagi
Jaime Jaquez Jr. Masih Bimbang Memilih Timnas
Manfaatkan Badai Cedera, Doncic dan Mavericks Benamkan Magic!
DJ Augustin Gantung Sepatu
Stephen Curry Kembali untuk Hajar Wizards, Bekal Bagus Jelang Lawan Celtics!
Banyak Pemain Cedera, Pep Guardiola Keluhkan Jadwal Manchester City Seperti NBA
Reaksi Giannis Tanggapi Pernyataan Trump Tentang Yunani
Kuasai Rebound, Pistons Raih Kemenangan Perdana atas Lakers sejak 2021!