NBA membuat desain lapangan khusus untuk In-Season Tournament. Lapangan dengan warna-warni cerah yang menutupi seluruh permukaan itu mendapat tanggapan yang beragam. Tapi sebagian besar merupakan tanggapan negatif.

Baca juga: NBA Rilis Desain Lapangan untuk Turnamen Tengah Musim

“Saya merasa bingung. Lapangan pertama yang saya lihat adalah lapangan Clippers dan ada (gambar) piala di tengah lapangan. Itu seperti, yah Clippers belum pernah memenangkan trofi,” ujar mantan pemain NBA yang saat ini menjadi analis ESPN, J.J. Redick dalam siaran Knicks vs Bucks.

Lapangan Clippers memiliki warna biru muda. Masih tergolong kalem. Desain dan warna lapangan memang disesuaikan dengan ciri khas masing-masing tim. Lapangan Clippers atau Indiana Pacers (yang juga berwarna biru muda) masih belum seberapa.

Ada yang lebih mencolok lagi yaitu lapangan Chicago Bulls. Saat pertandingan Bulls vs Brooklyn Nets kita bisa melihat lapangan dengan warna merah menyala. Lalu dengan jersey pertama Bulls berwarna hitam dan merah. Selain Bulls, warna merah juga dimiliki oleh Miami Heat, Philadelphia 76ers, Houston Rockets, dan Portland Trail Blazers.

Saat lapangan kosong mungkin akan tampak keren. Tapi berbeda ceritanya saat gim dimulai. Para penggemar di media sosial mengeluhkan pemandangan yang membingungkan antara lapangan, bola, dan pemain, apalagi saat jerseynya senada dengan warna lapangan.

Pemain Bulls Zach LaVine berusaha mengambil sikap positif. Ia berharap para penggemar akan menyukai inovasi ini. “Saya tidak tahu apakah ini akan memiliki efek yang sama seperti gim playoff, tapi lapangan ini harusnya memberi sesuatu yang berbeda, menyenangkan, dan mengasyikkan,” ujarnya.

Selain itu, ada hal fatal terjadi. Garis tripoin di lapangan Denver Nuggets harus digambar ulang karena salah ukuran. Proses itu bahkan dilakukan saat sesi pemanasan di Ball Arena, Denver.

“Saya merasa tidak mungkin sejauh ini. Ditambah lagi saya bisa tahu tahu hanya dengan melihatnya. Entah itu di lapangannya biru dan mengacaukan pandangannya saya di area kosong atau garisnya panjang,” kata Grant Williams, pemain Dallas Mavericks. (rag)

Foto: NBA

Komentar