Kalender masehi pada 2017 ini telah memasuki bulan Desember. Ada dua hal yang selalu dirayakan bulan ini: Hari Natal dan tahun baru. Natal di Amerika Serikat sendiri identik dengan salju dan saling bertukar hadiah atau kado.
NBA tentu tak luput dari tradisi tersebut. Mereka secara konsisten menyelenggarakan pertandingan di hari Natal. Mereka selalu memberikan ornamen spesial khas Natal di laga-laga tertentu pada hari besar tersebut.
Aroma Natal juga menyelimuti para pemain NBA. Memasuki bulan Desember mereka biasanya mulai sering membagi-bagikan hadiah Natal kepada keluarga atau bahkan para penggemar. Beberapa juga datang ke rumah sakit dan sekolah-sekolah terdekat atau tempat-tempat penampungan masyrakat yang kurang beruntung.
Anthony Davis salah satunya. Power forward New Orleans Pelicans ini tak tanggung-tanggung dalam berbagi. Bekerja sama dengan Kingsley House, semacam yayasan yang membantu pendidikan bagi anak-anak yang kurang beruntung, Davis datang dan memberikan hadiah bagi satu keluarga.
Keluarga yang terdiri dari ibu dan dua orang anak itu belum tahu hadiah apa yang akan diberikan Davis. Bintang NBA satu ini hanya memberikan beberapa mainan dan perlengkapan sekolah bagi sang anak. Kemudian, ia mengajak keluarga tersebut keluar menuju sebuah mobil. Di dalam mobil tersebut ternyata ada lebih banyak hadiah bagi sang anak.
Selain itu, Davis pun memberikan sebuah kotak kecil sebagai hadiah bagi sang ibu. Sang ibu membuka kotak tersebut dan tampak kebingungan. Isinya sebuah kunci mobil.
”Mobil ini sekarang menjadi milikmu, Bu,” ujar Davis kepada ibu itu. Sontak sang ibu langsung menangis haru sembari menyambut pelukan hangat Davis. Selanjutnya, mereka berusaha melihat ke dalam kendaraan itu dan tidak lupa untuk berfoto bersama dengan latar belakang mobil baru.
Lain Davis lain pula John Wall. Mantan rekan satu tim semasa kuliah ini memiliki cara yang berbeda menyambut Natal. Wall yang mendapatkan kontrak baru sebesar AS$170 juta awal musim ini, memutuskan untuk berbagi dengan rekan setimnya.
Wall mengadakan pertemuan dengan teman-temannya dalam tajuk makan malam. Ia kemudian memberikan hadiah ke semua pemain yang ada di daftar tim Washington Wizards. Jumlahnya sebanyak 16 orang.
Point guard utama ini kemudian mempersilakan rekan-rekannya membuka bingkisan yang ia berikan. Terlihat dalam rekaman yang diunggah Wall dalam akun Instagram pribadinya, para pemain tampak kaget dan senang dalam waktu yang bersamaan.
Bingkisan yang diberikan Wall ternyata berisi sebuah jam tangan Rolex tipe “President”. Jam tangan ini sendiri ditaksir seharga AS$40 ribu secara retail, dan Wall membeli 16 buah untuk rekan setimnya. Secara hitung-hitungan kasar, Wall telah menghabiskan AS$640 ribu untuk membeli semua jam tangan itu. Harganya memang tidak terlalu kentara dengan nilai kontrak besar Wall musim ini. Ia pun terdengar sangat senang dengan ekspresi rekan setimnya.
Tradisi saling memberi dan mengasihi ini memang patut ditiru. Tidak harus dalam konteks menjelang Natal, hal seperti ini bisa dilakukan kapan pun dan di mana saja. Tapi, semoga dengan contoh yang diberikan para bintang NBA ini mampu meningkatkan rasa saling mengasihi sesama umat manusia.
Selamat menyambut Natal, pecinta basket Indonesia!
Foto: Creativity Online