Perjalanan timnas putra Indonesia di Asian Games 2023 berakhir. Indonesia tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan. Dalam pertandingan terakhir babak penyisihan grup di Zhejiang University Zijingang Gymnasium pada Sabtu (30/9) itu, Indonesia tumbang 74-67 dari Qatar.
Kedua tim menampilkan perlawanan yang sepadan. Indonesia dan Qatar masing-masing unggul tertinggi delapan poin. Dalam pertandingan itu terjadi tujuh pergantian kedudukan dan lima kali skor imbang.
Qatar mengambil momentum di awal kuarter keempat setelah Moustafa Lashin menyamakan kedudukan 56-56. Qatar berhasil memimpin hingga akhir pertandingan dengan laju 11-20.
Qatar mencatat lebih banyak peluang dengan 27/68 tembakan dengan akurasi 40 persen. Sebanyak 25 offensive rebound berhasil dikonversi menjadi 32 poin. Sedangkan Indonesia terbantu dengan 12/30 tripoin dan 11/15 tembakan gratis.
Yudha Saputera menjadi top skor Indonesia dalam tiga gim beruntun. Kali ini Yudha tampil selama 32 menit dengan raihan 19 poin, 5 rebound, dan 7 asis. Pemain Prawira Harum Bandung itu melepas 7 tembakan tepat sasaran dengan 4 tripoin.
Muhamad Arighi membantu dengan 13 poin dan 3 rebound. Kaleb Ramot Gemilang mencatat 11 poin dan 3 rebound. Dalam pertandingan ini Anthony Beane Jr. tidak tampil karena cedera bahu.
Dari pihak Qatar ada Elhadji Ndoye yang mencatat angka tertinggi. Ia mencetak 21 poin, 8 rebound, dan 4 asis selama 32 menit. Babakar Dieng memberikan 15 poin dan 7 rebound. Qatar masuk ronde kedua dan akan bertemu dengan Filipina atau Yordania di perebutan tiket perempat final Asian Games 2023.
Indonesia berakhir di dasar klasemen Grup D dengan raihan poin 179-239. Indonesia dipastikan gagal meraih target masuk 8 besar Asian Games 2023. Sebelumnya Indonesia menelan kekalahan telak 95-55 dari Korea Selatan dan Jepang 57-70. (rag)
Foto: Ariya Kurniawan