Siapa sangka Christian Wood bakal merapat ke Los Angeles Lakers. Padahal sebelumnya tidak ada rumor tentang kepindahan pemain tersebut. Manajemen Lakers sendiri, juga tidak pernah memberikan pernyataan mengenai Wood. Ternyata, kedatangan pemain tersebut karena usaha dari Darvin Ham.
Seperti yang sudah diketahui, bahwa pemilik Lakers Jeanie Buss memberi kebebaskan kepada Rob Pelinka untuk merekrut pemain. Tujuannya agar Lakers menjadi juara. Dari manajemen, maka keputusan ini juga berlaku pada kepala pelatih. Darvin Ham boleh memilih sendiri pemain yang dirasa cocok dengan skemanya.
Salah satu pemain yang direkrut oleh pelatih Ham adalah Christian Wood. Cerita ini didapat dari Wood sendiri dalam sesi wawancara sebagai pemain Lakers. "Dia (Darvin Ham) menelepon saya setiah hari, saat status saya free agent. Saya bisa mengatakannya sekarang. Percaya atau tidak, sekarang kami memiliki hubungan baik," kata Wood.
Wood telah tampil mengesankan dari sudut pandang statistik selama tiga musim terakhir, dengan rata-rata mencetak 16,6 poin atau lebih setiap tahun dan 7,3 rebound selama rentang tersebut. Jika Wood mampu menjalankan peran barunya dan mendapatkan kepercayaan dari rekan setimnya seperti LeBron James dan Anthony Davis, sulit membayangkan Lakers bisa ditembus di area kunci.
Sebaliknya, ada keuntungan ketika Wood bernegosiasi dengan kepala pelatih. Dia tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan. Oleh karena itu, Wood terkesan pemain yang tidak laku di bursa transfer. Padahal saat itu dia sedang berbicara panjang lebar dengan pelatih Ham. Mulai dari permainan sampai kontrak.
Wood akhirnya mendapatkan kontrak yang membuatnya hatinya tenang. Menandatangani kontrak dengan Lakers senilai 5,7 juta dolar untuk dua tahun. Tak hanya itu, dia juga memiliki opsi pemain di tahun kedua. Sebagai penutup wawacara, Wood berterima kasih kepada Darvin Ham yang memberinya kepercayaan padanya. (*)
Foto: USA Today