Berdasarkan kontrak yang ada, LeBron James akan tetap di Los Angeles Lakers hingga tahun 2025. Itu pun kalau LeBron menerima opsi pemain di musim 2024-2025. Sehingga dia akan berstatus "free agent" setelah musim berakhir. Masalahnya, Lakers tidak ingin LeBron pergi. Salah satu cara agar LeBron tetap di Lakers adalah dengan merekrut Bronny James. Rencana ini bocor dari pernyataan seorang pemandu bakat NBA.
Pemandu bakat yang dirahasiakan namanya tersebut mengungkapkan kepada HoopsHype, bahwa Lakers sedang mencari cara agar mereka bisa mendapatkan hak Draft atas Bronny James. Kabarnya, anak sulung LeBron itu akan berada di Draft NBA tahun 2024. Sehingga Lakers merasa ini waktu yang tepat bagi mereka untuk merekrutnya. Dengan asumsi, LeBron James akan bertahan di Lakers, dan kemungkinan menyetujui perpanjangan kontrak.
"Jika Lakers mendapatkan kesempatan, mereka tidak akan melewatkannya (Bronny James). Dia pemain yang layak berada di Lakers. Dia lebih baik daripada pemain lain, yang mungkin berada di urutan awal pada malam Draft," kata sumber tersebut.
Bronny James memang berbakat, dan layak masuk tim Lakers. Tetapi bukan itu tujuan utamanya. Pihak Lakers berharap kehadiran Bronny menjadi faktor dalam mempertahankan LeBron. Apalagi pemain berusia 38 tahun tersebut sangat vokal mengenai keinginannya untuk bermain bersama anak-anaknya di NBA.
Bronny James sempat mengejutkan komunitas bola basket ketika berita tentang dia pingsan di lapangan basket saat latihan menjadi berita utama. Sangat mengkhawatirkan bahwa tidak ada penjelasan yang rinci mengenai timbulnya kondisi ini secara tiba-tiba pada individu sehat dan rutin berolahraga. Untungnya, dokter segera dapat mengetahui diagnosisnya dan Bronny sekarang sedang dalam proses pemulihan.
Menurut pernyataan yang dibuat oleh perwakilan keluarga James pada bulan Agustus 2023, kolaps jantung Bronny James kemungkinan disebabkan oleh kelainan jantung bawaan. Pernyataan tersebut diambil setelah ada pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi Bronny James yang dilakukan di Cedars-Sinai Medical Center di bawah arahan Dr. Merije Chukumerije. Setelah pemeriksaan ini, evaluasi tambahan dilakukan di Mayo Clinic di bawah arahan Dr. Michael J. Ackerman dan di Atlantic Health/Morristown Medical Center di bawah arahan Dr. Matthew W. Martinez juga menyebutkan hal yang sama. Penyebab serangan jantung Bronny James adalah kelainan jantung bawaan.
Bronny berada di jalur yang tepat untuk meneruskan warisan ayahnya. Meskipun tidak dapat disangkal bahwa cara bermain keduanya sangat berbeda. Bronny, seorang garda serbaguna dengan perawakan atletis dan lebih tangkas. Dia bergerak dengan lancar di kedua ujung lapangan. Mengingat usia dan susunan genetiknya, ada kemungkinan Bronny mengalami lonjakan pertumbuhan dan menambah tinggi badan.
Bronny menonjol karena kemampuan menembaknya yang luar biasa. Dia juga memiliki IQ bola basket tinggi, mungkin berkat ayahnya yang seorang veteran NBA. Selain memiliki visi lapangan yang luar biasa, Bronny juga punya kepekaan permainan yang tajam. Namun sebelum Lakers merekrut Bronny, ada baiknya dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh untuk memastikan kondisinya siap berlaga di NBA. (*)
Foto: USA Today