Seiring berjalannya waktu, rekor-rekor NBA sudah mulai terpecahkan. Bahkan rekor poin terbanyak sepanjang masa, yang selama ini dipegang oleh Kareem Abdul-Jabbar, sudah berhasil direbut oleh LeBron James. Tetapi ada beberapa rekor yang mungkin akan sulit untuk dilewati, yang dibuat oleh Stephen Curry, kapten tim sekaligus bintang utama Golden State Warriors.
Meski tidak setegang perdebatan Greatest Of All Time (GOAT) antara penggemar LeBron dan Michael Jordan, tapi Curry juga masuk dalam perselisihan penggemar, dengan tema point guard terbaik sepanjang masa. Bahkan baru-baru ini, Michael Jordan ikut dalam perdebatan tersebut. Dia menyebut bahwa Curry belum bisa disejajarkan dengan Earvin "Magic" Johnson. Meski kenyataannya ada rekor-rekor Curry yang notabene akan sulit dipecahkan oleh pemain lainnya.
Berikut lima rekor Stephen Curry yang diprediksi akan sulit dipecahkan:
1. MVP dengan Suara Bulat
Stephen Curry pernah terpilih sebagai MVP NBA musim 2015-2016 dengan suara bulat. Pada pemilihan MVP musim tersebut, Curry mendapatkan 131 pilihan pertama, dan para voters tidak memberikan suara satu pun pada pemain lain untuk pilihan pertama. Dengan hasil ini, maka Curry tidak menjadi pilihan kedua dan seterusnya. Sementara Kawhi Leonard dan LeBron James jauh berada di belakang Curry.
2. Akurasi Tembakan 50-40-90 dengan 30+ Poin Per Gim
Seorang pemain akan memasuki "klub 50-40-90", jika ia mempertahankan rata-rata tembakannya dari berbagai area lapangan. Mereka bisa mencetak akurasi 50 persen dari area dua poin, 40 persen akurasi dari zona tiga poin, dan akurasi 90 persen dari garis tembakan gratis.
Meski sudah banyak orang yang menjadi bagian dari kelompok elit ini, tidak ada yang bisa menandingi Steph Curry. Selama musim 2015-2016, Curry menjadi pemain pertama yang menjadi anggota grup ini. Dia memiliki rata-rata skor 30,1 poin per gim. Selain itu, dia adalah satu-satunya pemain yang memiliki rata-rata 45 persen tripoin.
Pemain legendaris, Larry Bird, yang mendekati tingkat kesuksesan Curry. Pada musim 1987–1988, Bird mencetak rata-rata 29,9 poin per gim sambil mempertahankan persentase tembakannya 53–40–91. Kevin Durant baru saja menyelesaikan musim 2022-2023 dengan rata-rata 29,1 poin sambil membukukan statistik persentase tembakan 56-40-92. Meski persentase tembakan Durant bagus, namun rata-rata poinnya masih belum bisa menyamai Curry.
3. Pertandingan Paling Sedikit dengan 2.000 Tripoin
Stephen Curry mencetak 1.000 tripoin dengan 369 pertandingan dimainkan. Tetapi rekor ini dipecahkan oleh Buddy Hield dengan 350 pertandingan. Tetapi Curry masih punya rekor lainnya, yaitu mencetak 2.000 tembakan tiga angka dalam 597 pertandingan. Hal ini mustahil bisa dipecahkan oleh Hield.
Sebagai hitungannya, Curry butuh 369 pertandingan untuk mencetak 1.000 tripoin pertamanya. Tetapi dia hanya membutuhkan 228 pertandingan untuk mencetak 1.000 tripoin berikutnya. Dia mencetak rata-rata 4,7 tembakan tripoin per pertandingan dalam waktu 2,5 musim kompetisi. Curry menjadi satu-satunya pemain NBA yang mendekati rekor 4.000 tripoin di musim reguler.
4. Tripoin Terbanyak di Final NBA
Stephen Curry memenangkan empat kali Final NBA. Sementara rekornya di partai puncak ini masih berkaitan dengan tembakan tiga angka dalam satu pertandingan. Rekor sebelumnya dipegang oleh Ray Allen dengan tujuh tripoin dalam satu pertandingan. Sementara Curry mencetak sembilan tripoin dalam satu pertandingan final.
Peristiwa tersebut terjadi pada 3 Juni 2018, waktu Amerika Serikat, saat Golden State Warriors berhadapan dengan Cleveland Cavaliers di gim kedua Final NBA. Saat itu, Warriors menang dengan skor 122-103 atas Cavs, yang dipimpin LeBron James. Curry mencetak 33 poin dengan akurasi tembakan 11/26, termasuk 9 tripoin dari 17 percobaan.
5. Efisiensi Tembakan Gratis Tertinggi
Stephen Curry selama ini punya rekor yang berkaitan dengan tembakan tiga angka. Namun selama ini, Curry juga memegang rekor persentase tembakan gratis tertinggi, yaitu 90,8 persen. Curry menghasilkan 3.454 tembakan gratis dari total 3.801 percobaan sejak 2009 hingga 2023. Sementara di bawahnya ada Steve Nash dengan persentase 90.4 persen, dan Mark Price di posisi ketiga dengan 90.3 persen. Di peringkat keempat ada Rick Barry dengan 89,9 persen.
Satu-satunya pemain aktif yang berada di lima besar adalah Damian Lillard dengan 89,5 persen. Meski persentasenya lebih kecil dari Curry, tetapi Lillard lebih banyak mencetak tembakan gratis. Lillar memasukkan 4.427 tembakan gratis dari 4.946 kesempatan. (*)
Foto: San Francisco Chronicle