Giannis Antetokounmpo adalah MVP dua kali, dan bintang utama Milwaukee Bucks yang berhasil membawa satu gelar juara NBA. Di samping itu, kakak Giannis, Thanasis juga ada di bangku cadangan Bucks dalam beberapa tahun terakhir. Tetapi Bucks melihat ada ketidakpuasan di hati Giannis, setelah mereka gagal menjadi juara di tahun 2023. Kini Bucks berusaha mencari cara untuk menyenangkan hati Giannis, agar pemain berkebangsaan Yunani tersebut tetap setiap pada timnya.
Seperti yang kita tahu bahwa Giannis merupakan empat bersaudara. Selain Thananis, ada Kostas dan Alex, yang juga menjadi pemain profesional. Kostas adalah anggota tim Los Angeles Lakers saat menjadi juara NBA tahun 2020. Namun kini dia menandatangani kontrak dengan Panathinaikos. Jadi yang tersisa hanyalah Alex, yang belum punya kontrak profesional.
Sebenarnya, Alex musim lalu bermain untuk Wisconsin Herd, tim afiliasi Bucks di G League. Dia bermain 32 pertandingan dengan rata-rata 5,8 poin per gim. Namun situasinya sekarang berbeda. Bucks tidak punya tempat lagi di tim utama. Roster Bucks untuk NBA musim 2023-2024 sudah penuh. Sehingga mereka tidak mungkin memberikan kontrak profesional kepada Alex.
Hanya saja, Bucks punya rencana yang unik. Mereka ingin menyenangkan hati Giannis, dengan memberikan uang "secara cuma-cuma" kepada Alex. Seperti yang diungkapkan oleh Eric Nehm dari The Athletic. "Pada hari Jumat (1/8), Bucks memberikan kontrak untuk Alex Antetokounmpo. Namun hanya untuk 60 hari saja. Dan, setelahnya kontrak tersebut akan diputus, semata-mata untuk memenuhi syarat agar Alex bisa mendapatkan bonus," katanya.
Bucks mengontrak Alex hanya untuk mempertahankan haknya sebagai pemain G League. Karena, jika Alex menghabiskan 60 hari bersama Wisconsin Herd, maka dia berhak menerima bonus senilai 75 ribu dolar Amerika, meski dirinya tidak bermain. Menurut Nehm, uang 75 ribu dolar Amerika adalah harga yang kecil bagi Bucks untuk menyenangkan Giannis. Agar dirinya bisa fokus menyambut musim 2023-2024, terlebih mempertimbangkan untuk menerima perpanjangan kontrak dengan Bucks.
Bucks sedang mencari cara untuk melindungi Giannis dari rayuan klub lain. Lakers dan New York Knicks adalah dua tim yang berupaya mendapatkan Giannis. Penandatangan Kostas pada musim 2019-2020 lalu, disinyalir sebagai langkah Lakers untuk menarik minat Giannis. Karena pada saat itu, Giannis akan berstatus "free agent" pada tahun 2021. Tetapi hal tersebut tidak terjadi, karena Giannis memperpanjang kontraknya dengan Bucks. Knicks tampaknya akan menggunakan cara yang sama. Mereka berencana mengakuisisi Thanasis dari Bucks, di akhir musim 2023-2024 mendatang. Tujuannya pun sama, untuk menarik Giannis Antetokounmpo. (*)
Foto: theplayoffs.com