Tim-tim yang tidak meraih kemenangan di ronde pertama justru menemukan kemenangan di ronde klasifikasi, Kamis (31/8). Meksiko jadi tim ketiga hari ini yang melakukan itu dengan kemenangan 108-100 atas Selandia Baru. Meksiko akhirnya tampil dengan energi dan efektivitas tinggi. Mereka memasukkan 56 persen tripoin (14/25) dan 51 persen secara keseluruhan.  

"Akhirnya kami bisa meraih kemenangan. Saya senang sekali akhirnya kami menang," buka Pako Cruz, kapten Meksiko usai gim. "Kami akhirnya bermain dengan energi yang tinggi. Selandia Baru adalah tim yang solid dan cukup menyulitkan kami. Tapi kami merespon dengan baik dan senang bisa meraih kemenangan," pungkasnya. 

Pako Cruz masih memimpin Meksiko. Kali ini bermain 35 menit, Pako mencetak 27 poin, 4 rebound, dan 5 asis. Ini adalah 20+ poin kedua beruntun Pako. Ia adalah top skor Meksiko dengan 18,5 poin per gim. Fabian Jaimes membantu dengan dobel-dobel 17 poin, 11 rebound, dan 7 asis. Gabriel Giron dan Joshua Ibarra masing-masing 16 poin sementara Paul Stoll 14 poin. 

Selandia Baru dipimin oleh Reuben Te Rangi dengan 32 poin. Angka itu juga cukup efektif dengan melihat ia hanya bermain 29 menit. Reuben memasukkan 11/16 tembakan (69 persen), termasuk di dalamnya 6/9 tripoin. Finn Delany menambahkan 19 poin, sedangkan Shea Ili mencetak dobel-dobel 18 poin, 5 rebound, dan 10 asis. 

"Kami masih punya satu gim lagi. Kami akan fokus ke gim tersebut," terang Pero Cameron, kepala pealtih Selandia Baru. "Kami akan kesampingkan dan lupakan pertandingan ini. Di lain sisi, saya ingin ucapkan selamat untuk Meksiko yang bermain bagus hari ini".

Meksiko bergabung di Grup N bersama Selandia Baru, Mesir, dan Yordania. Di babak ini, setiap tim akan menjalani dua laga berhadapan dengan tim dari seberang grup mereka. Nantinya, tim yang finis pertama di grup ini akan mengisi peringkat 17-20. Peringkat dua akan mengisi posisi 21-24, peringkat tiga di posisi 25-28, lalu peringkat empat sebagai posisi 29-32. Pembeda peringkat adalah catatan menang-kalah dan selisih poin. (DRMK)

Foto: FIBA

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis