Pada Piala Dunia FIBA kali ini Pau Gasol tidak lagi tampil di lapangan. Ia sudah gantung sepatu dari timnas Spanyol pada 2017 lalu. Ia pernah membawa Spanyol juara dunia 2006 silam. Kini Gasol didapuk sebagai duta global Piala Dunia FIBA 2023.
Dalam wawancara eksklusif dengan FIBA, Gasol memberikan prediksi pada persaingan tahun ini. Mantan pemain Los Angeles Lakers dan San Antonio Spurs itu memilih beberapa tim yang memiliki peluang membawa trofi Naismith.
Gasol juga menggaris bawahi, untuk bisa memenangkan gelar juara dunia, diperlukan tim yang solid. Satu pemain hebat saja tidak cukup untuk membawa tim juara.
Slovenia
Gasol mencontohkan hal itu pada tim Slovenia. Tim tersebut mengandalkan sosok Luka Doncic. Tidak perlu diragukan lagi pemain Dallas Mavericks itu memiliki talenta yang hebat. Gasol juga memuji komitmen Luka untuk Slovenia.
“Akankah itu cukup? Itu jelas menjadi pertanyaan. Tidak ada pemain yang bisa menang sendirian. Apalagi dengan lawan-lawan yang hebat dalam kompetisi. Jadi, kita perlu melihat siapa lagi yang bisa mengangkat Slovenia agar mereka lebih memiliki peluang,” kata gasol.
Amerika Serikat
Negara satu ini selalu menjadi unggulan utama. Kali ini AS menurunkan para pemain muda yang tengah naik daun. Mereka bukan pemain yang buruk. Bahkan AS menyapu bersih lima kemenangan di laga uji coba.
Tetapi Gasol menilai para pemain tersebut belum memiliki pengalaman yang cukup dalam event sekelas Piala Dunia FIBA. Gasol menyoroti kekuatan AS saat ini adalah di tim kepelatihan yang mumpuni.
“Mereka memiliki tim kepelatihan yang sangat bagus. AS punya staf pelatih yang hebat yang memberikan semua kebutuhan tim untuk mencapai tujuannya. Saya yakin mereka akan memenangkan Trofi Naismith,” tegas Gasol.
Prancis
Prancis juga menjadi salah satu tim favorit Gasol. Meski tidak diperkuat oleh Victor Wembanyama dan Frank Ntilikina, mereka masih membawa Rudy Gobert, Nicolas Batum, Evan Fournier, hingga Nando de Colo.
“Mereka berpengalaman dan memiliki kemampuan. Jadi, saya yakin mereka memiliki kesempatan hingga ke babak final Piala Dunia FIBA. Mereka tidak bisa diremehkan, seperti Spanyol.”
Australia
Gasol menantikan penampilan Josh Giddey yang merupakan pilihan keenam NBA Draft 2021. Gasol menilai kombinasi bakat muda Giddey ditambah sejumlah pemain veteran bisa memberi hasil yang bagus untuk The Boomers.
“Menarik menyaksikan Giddey bermain untuk Australia. Mereka akan menjadi tim yang sulit untuk dikalahkan,” jelasnya.
Dan Spanyol
Spanyol adalah juara bertahan. Tapi kali ini mereka tidak datang dengan skuad terbaiknya. Ricky Rubio absen. Marc Gasol pensiun. Dan La Familia membawa beberapa pemain muda ke turnamen ini. Gasol melihat adanya celah dalam posisi garda poin.
“Yang paling penting, soal garda poin. Ini bukan akhir dari pertandingan. Ini akan menjadi pembeda terbesar. Tapi Sergio Scariolo adalah pelatih yang hebat. Dia akan membuat keputusan yang terbaik,” kata NBA All-Star enam kali itu. (rag)
Foto: FIBA