Kekuatan tim nasional (timnas) kembali Kanada berkurang. Jamal Murray absen dalam Piala Dunia FIBA 2023. Hal tersebut disampaikan oleh Federasi Bola Basket Kanada (Canada Basketball) dalam keterangan resminya pada Rabu (16/8) waktu setempat.

Dalam keterangan tersebut mereka menjelaskan Murray membutuhkan waktu pemulihan setelah menjalani musim yang padat dengan Denver Nuggets. Murray menjadi salah satu pilar yang membawa Nuggets juara NBA 2022-2023. Ini gelar pertama bagi waralaba itu.

“Ketika saya datang ke pemusatan latihan, saya ingin melihat bagaimana tubuh saya merespon setelah musim yang panjang dan penuh tantangan. Apakah secara fisik saya mampu bersaing di level tertinggi di Piala Dunia FIBA 2023,” ujar Murray.

“Dalam konsultasi dengan staf medis dan tim, jelas diperlukan pemulihan tambahan, dan saya telah membuat keputusan sulit untuk tidak berpartisipasi dalam turnamen ini,” lanjut pemain berusia 26 tahun itu.

Baca juga: Tidak Ikut Uji Coba Timnas Kanada, Jamal Murray Dikabarkan Batal ke Jakarta

Murray menambahkan bahwa ia akan siap dipanggil untuk mengejar kualifikasi ke Olimpiade Paris 2024. Kanada masih memiliki beberapa pemain NBA dalam roster sementara. Mereka adalah RJ Barret, Shai Gilgeous-Alexander, Kelly Ilynk, hingga Dillon Brooks.

Kabar mundurnya Murray dari skuad Kanada ini tidak mengejutkan. Pasalnya Murray memang tidak mengikuti beberapa lagi uji coba Kanada. Mereka menjalani tiga uji coba di Jerman. Kanada menyapu bersih kemenangan atas Jerman 86-81 (9/8) dan 113-112 (13/8) serta Selandia Baru 107-76 (12/8).

Kanada menyisakan dua uji coba lagi melawan Spanyol (17/8) dan Republik Dominika (18/8) di Granada. Kanada dijadwalkan tiba di Jakarta pada Minggu (20/8) mendatang.

Sebelumnya beberapa pemain papan atas NBA juga memastikan diri absen dari Piala Dunia FIBA 2023. Beberapa bintang yang batal tampil di Jakarta yaitu Victor Wembanyama, Ricky Rubio, dan Kristaps Porzingis.

Dalam Piala Dunia FIBA 2023 ini, Kanada masuk grup H bersama Prancis, Latvia, dan Lebanon. Kanada menjalani laga perdana melawan Prancis pada 25 Agustus di Indonesia Arena, Jakarta pukul 20.30 WIB. Tiket laga tersebut mendapat minat paling tinggi dan sudah terjual habis. (rag)

Foto: Canada Basketball

Komentar