Rumor pertukaran Damian Lillard memasuki babak baru. NBA memberi peringatan kepada Lillard dan agennya, Aaron Goodwin. Peringatan itu berkaitan dengan komentar Goodwin yang menyebut bahwa Lillard hanya ingin dikirim ke Miami Heat.
Pada Jumat (28/7) waktu setempat NBA mengirimkan surat peringatan ke 30 tim. Surat peringatan itu berisi pemain mana pun, atau agennya, yang membuat pernyataan publik atau pribadi dengan indikasi tidak mematuhi kontrak atau aturan pertukaran akan dikenakan sanksi.
Sebelum menerbitkan surat peringatan itu, NBA telah memanggil Lillard dan Goodwin. Ini buntut dari komentar Goodwin yang diterbitkan oleh Miami Herald pada awal bulan ini. Dalam pernyataannya saat itu Goodwin memperingatkan tim-tim lain untuk tidak mendekati Lillard karena kliennya itu hanya ingin bergabung dengan Heat.
“Goodwin juga membuat komentar publik yang menunjukkan bahwa Lillard tidak akan sepenuhnya menjalankan tugasnya berdasarkan kontrak pemain jika dikirim ke tim lain,” tulis NBA melalui laporan dari Chris Haynes.
Dalam keterangannya kepada NBA, Goodwin menyangkal pernyataan seperti itu. Ia berdalih bawah sedang mempertimbangkan tim-tim yang relevan. Pada kesempatan yang sama, Lillard dan Goodwin memberi tahu NBA bahwa dia akan memenuhi kontraknya dimana pun dia akan ditukar nanti.
NBA juga telah memberitahu Asosiasi Pemain Bola Basket (NBPA) bahwa setiap komentar pribadi atau publik seperti itu akan mendapat sanksi. Liga memang memiliki aturan ketat soal aturan permintaan pertukaran untuk publik dan pribadi.
Lillard telah bermain selama 11 tahun untuk Portland Trail Blazers. Dengan kata lain Blazers merupakan satu-satunya tim yang pernah ia bela. Karena tak kunjung mendapat capaian yang lebih baik, Lillard secara resmi telah meminta untuk dikirim ke tim lain 1 Juli lalu.’
Tetapi tidak semudah itu. Manajer Umum Blazers Joe Cronin mengungkapkan bahwa pertukaran ini bisa memakan waktu berbulan-bulan. Blazers ingin mencari pengganti yang sepadan. (rag)
Foto: NBA