Brandone Francis membawa Prawira Harum Bandung menang 71-68 atas Bima Perkasa Yogyakarta, Jumat (26/5). Tembakan tripoinnya di sisa lima detik terakhir menjadi tembakan kemenangan di gim ini. 

Bima Perkasa sejatinya punya kesempatan untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi, penguasaan bola terakhir mereka tidak berujung baik. Bola jatuh ke tangan Ikram yang kesulitan melepaskan tripoin di hadapan Brandone. 

Kemenangan ini membuat Prawira berhasil membalas kekalahan mereka atas Bima Perkasa yang terjadi di Seri 1 Bali dengan skor 72-70. Brandone menutup laga dengan dobel-dobel 24 poin dan 12 rebound. Ia bermain 24 menit dan memasukkan 7/15 tembakan (46 persen). Yudha Saputera membantu Brandone dengan 15 poin plus 7 asis. Jarred Shaw memimpin barisan cadangan juga dengan dobel-dobel 12 poin dan 10 rebound. 

"Ini gim yang bagus, seru," buka David Singleton, Kepala Pelatih Prawira. "Saya senang sekali bagaimana para pemain menunjukkan fokus tinggi di akhir laga. Kami ingat kekalahan menyakitkan di Bali dan kami tak ingin itu terjadi lagi."

"Tripoin kemenangan Brandone memang sesuai dengan strategi kami, meski tak sepenuhnya. Reza Guntara melakukan pergerakan yang bagus untuk membuka ruang bagi Brandone. Itu tembakan yang bagus dan memang di situ kami butuh Brandone," imbuhnya. 

Untuk Bima Perkasa, hanya Nuke Tri Saputra yang menyentuh dua digit angka dengan sumbangsih 20 poin, 6 rebound, dan 4 asis. Bima Perkasa tidak bisa menggunakan Cameron Coleman sepenuhnya di gim ini. Coleman terkena fouled out sejak akhir kuarter tiga. 

"Saya cukup bangga dengan penampilan para pemain. Saya bisa bilang, dalam dua gim melawan Prawira, kami sudah bisa mengimbangi mereka," buka Efri Meldi, Jepala Pelatih Bima Perkasa. "Memang disayangkan Coleman tidak bisa membantu kami lebih banyak. Tapi sekali lagi, perlawanan ini cukup baik. Saya juga cukup senang bisa beradu taktik dengan Coach Singleton."

"Untuk peluang terakhir memang seharusnya bola untuk Nuke di area sudut kiri. Sayangnya, semua tidak berjalan. Di dua timeout terakhir, tidak ada yang jalan strategi kami. Kami akan benahi itu ke depannya," pungkasnya. 

Ini adalah kemenangan ke-10 beruntun Prawira. Kekalahan terakhir mereka terjadi di Seri 3 Surabaya atas Satria Muda. Rekor Prawira sekarang adalah (18-2). Sebaliknya, untuk Bima Perkasa, kekalahan ini memutus rekor tiga kemenangan beruntun mereka. Rekor Bima Perkasa adalah (14-7). (DRMK)

Foto: Hariyanto 

Komentar