Musim Utah Jazz dipastikan berakhir lebih cepat. Mereka kehilangan kesempatan ke play-in setelah kalah 98-114 dari Oklahoma City Thunder. Selama off season itu, Lauri Markkanen akan mengikuti wajib militer di negaranya, Finlandia. Lauri akan bertugas pada 17 April mendatang. Ia akan ditempatkan di pangkalan selatan Helsinki.
“Itu adalah hal wajib. Kami harus melakukannya. Tetapi pada saat yang sama kami juga bangga akan hal itu. Saya pikir itu adalah contoh pelayanan kepada negara. Saya yakin bisa melakukannya dengan cara yang tidak mempengaruhi persiapan saya untuk musim depan,” kata Lauri dilansir melalui ESPN.
Finlandia merupakan salah satu negara yang menerapkan wajib militer bagi penduduknya. Wajib militer harus dilakukan oleh setiap pria warga negara Finlandia sebelum mereka berusia 30 tahun. Lauri sendiri saat ini berusia 25 tahun.
Lauri akan masuk ke Finnish Defense Forces’ Sports School yang merupakan pelatihan untuk regu pengintai kondisi darurat dan masa perang. Lauri sudah menunda wajib militernya dua kali. Awalnya Lauri ingin melakukan wajib militer saat ia kuliah di University of Arizona. Tetapi ia bergabung dengan timnas Finlandia pada musim panas itu.
Kemudian ia kembali berencana memenuhi kewajibannya tahun lalu. Saat itu ia masih berseragam Cleveland Cavaliers. Lagi-lagi ia tunda karena Cavaliers n masuk play-in, meski pada akhirnya gagal mendapat unggulan kedelapan.
“Tentu saja saya lebih suka berolahraga seperti yang biasa saya lakukan (di akhir musim). Tetapi saya dengan mereka melakukan pekerjaan dengan baik dengan menggabungkan keduanya. Saya bisa tetap berlatih sebagai atlet dan pelatihan dasar sekaligus,” kata pilihan ketujuh NBA Draft 2017 itu.
Utah Jazz menyisakan dua gim lagi melawan Denver Nuggets (8/4) dan Los Angeles Lakers (9/4) mendatang. Lauri sendiri sudah absen dalam dua gim terakhir saat Jazz kalah dari Lakers 133-135 dan Thunder. Jazz bertengger diurutan empat terbawah Wilayah Barat dengan rekor 36-44. (rag)
Foto: Bleacher Report