Cleveland Cavaliers memastikan diri masuk babak playoff. Ini menyusul kemenangan 108-91 atas Houston Rockets pada Minggu (26/3) di Rocket Mortgage Fieldhouse. Di sisi lain Brooklyn Nets kalah dari Orlando Magic 106-119. Cavaliers menempati posisi keempat (48-28) Wilayah Timur setelah Bucks, Celtics, dan Sixers.

Ini menjadi pertama kalinya Cavaliers lolos playoff lagi setelah lima tahun. Cavaliers juga berhasil keluar dari bayang-bayang LeBron James. Sebab, Cavaliers tercatat lolos playoff saat LeBron masih bermain di sana. Sebelumnya Cavaliers terakhir kali lolos tanpa LeBron pada musim 1997-98.  

Mereka terakhir kali lolos saat masih diperkuat LeBron pada musim 2017-18. Saat itu Cavaliers lolos final tapi kalah 0-4 dari Golden State Warriors. Setelah itu, LeBron berlabuh ke Los Angeles Lakers.

Ini menjadi awal mula kejatuhan Cavaliers. Dalam tiga musim beruntun setelah kepergian LeBron, Cavaliers terpuruk di papan bawah. Baru pada musim 2021-22 Cavaliers memiliki kesempatan masuk play-in. Tetapi kalah saat perebutan tempat kedelapan dari Atlanta Hawks.

Mereka juga mengalami beberapa kali pergantian pelatih. Sejak Tyronn Lue diganti, Cavaliers pernah ditangani oleh Larry Drew dan John Beilein. Kemudian J.B. Bickerstaff yang datang pada pertengahan musim 2019-20 perlahan membawa Cavaliers bangkit. “Ini adalah jalan berliku untuk sampai ke sini,” ujarnya usai gim melawan Rockets.

Dalam gim tersebut Jarrett Allen membawa Cavaliers unggul melalui dobel-dobel 24 poin dan 14 rebound. Ia sempurna dalam 8 tembakan bebas plus 3 blok selama 35 menit. Donovan Mitchell menyumbang 24 poin dan 8 asis. Evan Mobley dan Darius Garand masing-masing memberikan 21 poin.

Ini juga menjadi kemenangan keempat beruntun Cavaliers dan menjadi keenam dalam tujuh gim terakhir. Mereka menempel ketat Sixers dan hanya berjarak satu kemenangan untuk memperebutkan posisi unggulan kedua.

Cavaliers menyisakan 6 gim lagi. Pada lusa mereka akan bertandang ke markas Hawks dan berlanjut menjalani laga tandang melawan New York Knicks (31/3) dan Indiana pacers (2/4). (rag)

Foto: NBA

Komentar