Pelita Jaya Bakrie Jakarta menyapu bersih tiga kemenangan di Seri 5 Semarang. Mereka menutup gim terakhirnya dengan kemenangan dramatis atas Dewa United Banten. Dalam pertandingan pada Jumat (17/3) di Knight Stadium, Semarang itu, Pelita Jaya unggul tipis 96-94 melalui dua kali tambahan waktu (overtime).

Kedua tim bermain imbang 75-75 pada empat kuarter pertama. Pelita Jaya juga tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya karena Andakara Prastawa dan Kevin Moses absen. Begitu juga Dewa United yang kehilangan Ramon Galloway. Pertandingan berjalan imbang dengan masing-masing tidak pernah memimpin lebih dari 7 poin.

Pada overtime pertama, Dewa United nyaris meraih kemenangan. Namun, tripoin M. Arighi memaksa pertandingan berlanjut ke overtime kedua. Pada lima menit terakhir, Dewa United kehabisan tenaga. Tripoin Hendrick Yonga memastikan kemenangan Pelita Jaya.

“Ini pertandingan yang sangat seru dan melelahkan. Sangat bagus dan kami sangat ingin menang sebelum jeda musim. Bagi kami ini adalah gim terbaik sepanjang musim ini,” ujar Hendrick Yonga dalam sesi jumpa pers.

Dominique Sutton mencetak dobel-dobel melalui 24 poin dan 12 rebound. Arighi mencetak 3/4 tripoin dan membuat total 14 poin. Tampil selama 48 menit, Arighi juga membuat 8 rebound dan 4 steal. Hendrick Yonga menambah 15 poin, 5 rebound, dan 7 asis. Disusul Dashaun Wiggins menyumbang 16 poin.

“Selamat kepada para pemain yang tidak pernah menyerah. Hampir semua bermain dalam 39 menit dan beberapa lebih dari 45 menit. Ini butuh perjuangan yang besar. Jarak poin sangat dekat saat overtime. Saya senang karena pada akhirnya kami yang memenangkan pertandingan ini,” kata pelatih Pelita Jaya Djordje Jovicic.

Sementara itu Kaleb Ramot Gemilang menjadi topskor dengan 28 poin selama 46 menit. Anthony Johnson memberikan penampilan terbaiknya dengan 19 poin dan 24 rebound. Xaverius Prawiro dengan 14 poin termasuk 4/11 tripoin. Disusul Azzaryan Pradhitya 13 poin, 6 rebound, dan 6 asis.

“Ini gim sangat bagus untuk para penggemar karena mereka sangat menikmatinya. Kami bermain sangat bagus. Arighi mencetak tembakan yang sulit pada momen krusial. Kami belajar banyak dalam seri Semarang ini,” kata pelatih Dewa United Maximiliano Seigorman. (rag)

Foto: IBL/Hariyanto

Komentar