Pada hari Senin, 6 Februari 2023, waktu Indonesia, Dallas Mavericks membuat kejutan dengan menukar Spenser Dinwiddie, Dorian Finney-Smith, dan draft pick putaran pertama 2029 dengan Kyrie Irving dan Markief Morris. Menurut Star Local Media, penawaran Mavericks tersebut disampaikan pada hari Jumat, lalu dua hari kemudian Brooklyn Nets menyetujui tawaran tersebut. Mendengar kabar bahwa Irving akan bermain bersamanya, Luka Doncic mengatakan kalau dirinya sangat bersemangat dan tak sabar ingin segera bertanding.
Michael Mulford dari Star Local Media menyebut bahwa menambahkan Irving dalam backcourt Mavericks akan mengurangi beban yang signifikan dari pemainan Luka Doncic. Namun di sisi lain, banyak yang skeptis tentang menggabungkan Irving dan Doncic dalam satu tim. Kedua pemain dianggap tidak cocok bila bermain bersama.
Namun di tengah anggapan negatif tersebut, muncul berita soal komentar Luka Doncic menganggapi kesepakatan tersebut. Dalam sebuah wawancara dengan Marc Stein dari Substack, Doncic tampaknya cukup antusias dengan langkah timnya, yang menambahkan pemain berlabel bintang.
"Untuk semua skeptisisme yang beredar, tentang bagaimana dua pemain tersebut bisa menyatu, maka Luka Doncic mengatakan bahwa dirinya terpikat dengan potensi Irving. Di sini, Doncic menyatakan kalau dirinya bisa kembali ke permainan, di mana tidak harus menjadi pusat dari seluruh skema permainan Mavericks," kata Marc Stein, menceritakan pembicaraannya dengan Doncic.
Marc Stein juga menceritakan bahwa Doncic merasa berat harus kehilangan Finney-Smith. Tetapi itulah bisnis, dan ketika manajemen sudah memutuskan, maka sebagai pemain Doncic harus bisa menerima semuanya. Rencana besar sedang disiapkan klubnya dengan menambahkan pemain yang sudah tiga kali tampil di Final NBA dengan satu gelar juara liga. Doncic sendiri tidak pernah bermain dengan pemain yang terampil seperti Kyrie Irving.
Penggemar Dallas Mavericks telah melihat betapa buruknya penampilan tim ketika Doncic tidak bermain atau hanya beristirahat di bangku cadangan, jadi menambahkan Irving tidak hanya menambah kekuatan tim, tapi juga menambahkan pemain yang bisa mengatur serangan tim sementara Doncic istirahat. Marc Stein menambahkan bahwa jika Doncic menentang langkah tersebut, maka manajemen Dallas Maverick akan menolak dan menghentikan kesepakatan. Tapi karena hasil akhirnya kesepakatan tersebut terjadi, maka kesimpulannya tidak ada penolakan dari Luka Doncic.
Doncic mendapatkan apa yang diinginkan Doncic, sebagaimana mestinya, dan dia jelas menginginkan Irving bersamanya. Meski sampai sekarang belum jelas, kapan Irving akan mengenakan seragam Mavericks dan bertanding bersama tim asuhan Jason Kidd tersebut. (*)
Foto: New York Post