LeBron James membuat unggahan di twitter, yang mengungkapkan kemarahannya terkait peristiwa di akhir laga Los Angeles Lakers melawan Boston Celtics. Wasit melakukan keputusan kontroversial dengan tidak meniup peluit saat Jayson Tatum melakukan pelanggaran di detik-detik terakhir. Apalagi, setelah tahu bahwa wasit Eric Lewis mengakui kalau dirinya tidak melihat pelanggaran tersebut. Hal ini membuat LeBron semakin kecewa. 

LeBron membukukan 41 poin sebelum peluang terakhir, yang bisa membuat timnya menang. Tapi sayangnya, ketika LeBron dan semua pemain Lakers menganggap Tatum melakukan pelanggaran, justru wasit tidak melihat. Kemudian setelah dilakukan perpanjangan waktu, Lakers kalah 121-125, di TD Garden, Minggu, 29 Januari 2023. 

Setelah pertandingan, dalam laporan resmi dari NBA, wasit Eric Lewis mengakui ada kontak dari Tatum pada saat LeBron melakukan drive dan melompat. "Saat itu, selama pertandingan, kami tidak melihat adanya pelanggaran," kata Lewis, dikutip dari Sky Sports. "Para kru melewatkan drama tersebut."

LeBron merasa putus asa, sehingga dia tidak melanjutkan pertandingan. Bahkan selama perpanjangan waktu, LeBron menutup kepalanya dengan handuk. Bahkan dia tetap tidak membuka handuk tersebut ketika melakukan wawancara. "Saya tidak mengerti. Saya tidak mengerti apa yang kami lakukan, dan saya menontn pertandingan setiap hari. Ini aneh."

"Semakin saya mencoba untuk berpikir positif terhadap keputusan wasit, maka akan semakin sulit," ucap kepala pelatih Darvin Ham, usai pertandingan. 

Sebaliknya, Tatum dan rekannya, Jaylen Brown, juga kaget dengan keputusan dari wasit. "Ini hanya kegilaan pertandingan. Mereka akan baik-baik saja," kata Brown. 

Karena Lakers memang butuh memanfaatkan setiap peluang untuk menjadi kemenangan. Karena mereka butuh menang untuk meningkatkan peluang mereka di turnamen play-in atau playoff. Jadi wajar kalau LeBron benar-benar kecewa dengan hal ini. (*)

Foto: Getty Images

Komentar