Satria Muda Pertamina Jakarta lolos dari sergapan Indonesia Patriots dan menang dramatis 63-61, Sabtu (14/1). Ini adalah gim ketiga di hari pertama Seri 1 Bali.
Layup Widyanta Putra Teja di sisa 63 detik terakhir jadi penentu kemenangan Satria Muda. Satria Muda sendiri tertinggal di sepanjang kuarter dua hingga tiga menit terakhir gim.
Layup Avan Seputra di skor (59-57) adalah keunggulan perdana Satria Muda sejak Satria Muda terakhir unggul di skor (13-11). Patriots total unggul selama 27 menit di gim ini.
Avan juga jadi top skor tim dengan 12 poin selama 22 menit bermain dari bangku cadangan. Elijah Foster konsisten sejak musim lalu mencetak dobel-dobel. Hari ini selama 24 menit bermain, Foster mencetak 11 poin, 12 rebound, plus 4 asis.
"Pertandingan yang luar biasa dari Patriots," buka Youbel Sondakh, Kepala Pelatih Satria Muda. "Kami kehilangan konsentrasi sejak kuarter dua. Tapi beruntung anak-anak bisa kembali bermain sederhana untuk menyelesaikan gim ini."
Perlawanan Patriots dipimpin oleh Jerome Anthony Beane Jr. dengan 28 poin dan 6 rebound. Pemain berposisi garda ini memasukkan 11/21 tembakan (52 persen) selama 37 menit.
"Kami di Satria Muda mengakui punya masalah untuk mengatasi pemain asing lawan yang berposisi garda, yang cepat dan membawa bola. Kami masih mencoba banyak hal untuk terus mengurangi masalah ini," imbuh Youbel.
Keberhasilan Patriots menyulitkan Satria Muda tak lepas dari rapinya permainan mereka hari ini. Secara tim, Patriots hanya membuat tujuh turnover di gim ini. Ini adalah angka yang jauh berbeda dari musim lalu di mana mereka nyaris membuat 20 turnover per gim.
"Ini adalah generasi baru dari basket Indonesia. Kami hanya punya satu pemain starter dari tim musim lalu. Kami lebih muda dan bisa dibilang tidak memiliki pengalaman. Oleh karena itu, kami kehilangan gim ini," terang Milos Pejic, Kepala Pelatih Patriots.
"Bisa Anda lihat di beberapa penguasaan terakhir, kami kebingungan untuk melakukan eksekusi. Namun, secata keseluruhan, ini adalah gim yang bagus, kami bermain bagus, dan kami akan lebih bagus lagi ke depannya. (DRMK)
Foto: Hariyanto