Mantan pemain NBA, Jeremy Lin kembali membuat binggung penggemarnya. Tanpa ada alasan yang jelas, Lin pamit dari CBA. Dia meninggalkan Guangzhou Loong Lions, yang menyisakan 10 pertandingan musim ini. Tidak ada laporan cedera atau masalah dengan klubnya. Lin tiba-tiba mengumumkan berhenti dari basket. Tapi juga tidak menyebutkan bahwa dirinya akan pensiun. 

Pemain keturunan Asia-Amerika tersebut mengumumkan sendiri melalui akun Weibo Wednesday miliknya, pada hari Rabu, 28 Desember 2022. Saat itu, tidak ada yang sadar bahwa Lin sudah tidak lagi memperkuat Loong Lions. Karena mereka masih harus bertanding 10 laga lagi, sebelum CBA musim ini ditutup. 

Lin menuliskan pesan "Saya harus menyesal memberi tahu para penggemar bahwa saya memutuskan untuk mengakhiri perjalanan musim CBA ini lebih awal. Terima kasih kepada CBA, klub, tim pelatih dan rekan setim saya, dan para penggemar saya."

Menurut media CGTN Sports Scene, pesan Lin baru diketahui secara luas setelah mereka menulis ulang dengan Bahasa Inggris. Barulah orang-orang menyadari bahwa Lin sudah tidak lagi membela Guangzhou Loong Lions di sisa musim ini. Sementara itu di akun Instagram-nya, Jeremy Lin membuat pernyataan yang menjelaskan bahwa dirinya belum ingin pensiun dari bola basket. 

"Saya masih menyukai permainan bola basket dan berharap untuk kembali ke lapangan suatu hari nanti. Untuk saat ini, saya akan kembali ke AS untuk beristirahat dan mengatur ulang sebelum saya membuat keputusan dengan keluarga saya untuk langkah selanjutnya."

Tidak jelas apa yang direncanakan Lin untuk masa depan, tetapi kepergiannya yang tiba-tiba menimbulkan pertanyaan tentang apakah karir bola basket pemain berusia 34 tahun itu mungkin akan segera berakhir? 

Lin telah berjuang untuk kembali ke NBA sejak menjadi pemain Asia-Amerika pertama yang memenangkan gelar juara NBA pada tahun 2019 bersama Toronto Raptors. Dia menjadi pemain "free agent" setelah berhasil memeluk trofi Larry O'Brien, namun tidak ada tim NBA yang berminat. Setelah itu, Lin bermain di CBA untuk membela klub Beijing Ducks di musim 2020. 

Harapan bisa kembali ke NBA timbul lagi pada tahun 2021. Ini setelah dia mendapatkan kontrak dari Santa Cruz Warriors, tim afiliasi Golden State Warriors di G League. Meski rata-rata mencetak 19,8 poin per pertandingan di G League, ternyata tetap tidak ada tim NBA yang meliriknya. Lin akhirnya kembali ke China untuk bermain di CBA bersama Guangzhou Loong Lions. Musim ini, Lin hanya di bawah 12 menit per pertandingan dalam tujuh laga. Dia hanya mampu menyumbang 6,9 poin, 2,3 rebound, dan 21 asis. Jauh dari apa yang diharapkan dari veteran NBA di liga domestik. (*)

Foto: CGTN Sports Scene

Komentar