Ingin Tiru Kanada dan Raptors, NBA Pertimbangkan Ekspansi ke Meksiko

| Penulis : 

Isu ekspansi NBA selalu menjadi bahasan yang tak habis untuk dibicarakan. Sejak penambahan Charlotte Bobcats (sekarang Hornets) pada 2004 lalu, NBA belum menambah tim baru. Saat ini jumlah tim NBA adalah 30 tim dengan rincian 29 tim dari Amerika Serikat dan 1 tim dari Kanada.

Setelah hampir dua dekade berlalu, liga lebih fokus untuk memaksimalkan pasar. Tentunya dengan mencapai pendapatan setinggi mungkin dan menampilkan bakat-bakat gemilang yang menjadi sajian utama.

Gagasan penambahan tim telah terjadi selama beberapa tahun terakhir. Seattle dan Las Vegas menjadi dua kota yang paling sering dibicarakan. Selain itu, Komisaris NBA Adam Silver membahas kemungkinan lain yaitu Mexico City, ibukota Meksiko.

Dalam wawancara dengan media pada Sabtu (17/12) sebelum pertandingan antara Miami Heat vs San Antonio Spurs di Mexico City Arena itu, Silver menjelaskan beberapa alasan Meksiko menjadi kandidat tim baru berikutnya.

“Saya yakin semua hal yang dibutuhkan bisa menempatkan tim NBA di sini.  Tentu saja dari segi akses yang mudah dijangkau, zona waktu, dan iklim. Mexico City merupakan kota terbesar di Amerika Utara dengan populasi 120 juta orang yang menggemari olahraga. Dari catatan kami ada 30 juta penggemar NBA di Meksiko,” ungkap Silver.

Silver memang membuka peluang itu. Tetapi hal itu tampaknya tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Saat ini hal mendesak yang diselesaikan NBA adalah negosiasi kesepakatan hak media baru dan collective bargaining agreement. Setelah semua hal itu selesai, Silver baru menjanjikan soal ekspansi tim.

Di atas kertas Mexico City memang layak dipertimbangkan. Hal ini sejalan dengan program NBA yang ingin melebarkan sayap tidak hanya Amerika Utara tetapi juga ke Selatan. Toronto Raptors menjadi contoh keberhasilan itu pada 1995. Mereka akhirnya memenangkan gelar NBA pertama pada musim 2018-2019.

Mexico City juga memenuhi semua kriteria untuk venue NBA. Mereka memiliki Mexico City Arena yang berkapasitas 22 ribu penonton. Gedung itu dibuka pada 2012 lalu dan beberapa kali menyelenggarakan NBA Mexico City Games.

Di sisi lain ada hambatan bagi Mexico City sebagai kandidat tim NBA berikutnya. Kota tersebut memiliki ketinggian 7349 kaki di atas permukaan laut. Bahkan lebih tinggi dari 2 ribu kaki Denver, yang menjadi venue dengan titik tertinggi NBA.

Selain itu juga ada soal pertimbangan pemain. Meski tidak memiliki hak atas ekspansi tim, suara pemain secara tidak langsung bisa mempengaruhi keputusan liga. Beberapa pemain tidak ingin melalui kerumitan dalam proses perjalanan lintas negara. (rag)

Foto: Houston Chronicle

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis