Kekalahan Milwaukee Bucks dari Philadelphia 76ers 102-110 pada Sabtu (21/11) memang tidak mengenakkan. Itu menjadi kekalahan keempat Bucks musim ini. Merasa performanya kurang, Giannis Antetokounmpo langsung menjalani latihan tembakan bebas usai gim tersebut.

Pada gim itu Giannis hanya bisa memasukkan 4 dari 15 tembakan bebas. Namun, pada saat latihan usai gim itu ada insiden tidak mengenakkan. Menjelang sesi akhir latihan, sekelompok pekerja di Wells Fargo Center, Philadelphia, melakukan kegiatan yang mereka lakukan pasca pertandingan.

Mereka memasang tangga di sebelah ring tempat Giannis melakukan tembakan bebas. Giannis menghampiri para pekerja itu tetapi mereka tidak memindahkan tangga tersebut. Lalu Giannis menggeser tangga dan membuat tangga itu terjatuh. Hal itu dipermasalahkan oleh pemain Sixers Montrezl Harrell. Ia kembali ke lapangan dan mengambil bola dari Giannis.

Video mengenai insiden itu menyebar cepat. Harrell langsung mencuit di Twitternya. Tanpa menyebut nama Giannis, dalam cuitan Harrell menyebutkan ia meminta Giannis untuk keluar dari lapangan.

“Saya bertanya pada pria itu, bisakah dia keluar dari lapangan sehingga saya bisa berlatih. Mereka (pekerja) harus mengubah lapangan karena dia mengabaikan saya. Jadi, itulah yang saya dapatkan. Rasa hormat adalah rasa hormat,” tulis Harrell.

Setelah insiden itu Giannis angkat bicara. Dilansir melalui situs resmi NBA, Giannis mengatakan bahwa ia tidak pernah mencoba untuk tidak menghormati siapa pun. Peraih MVP dua kali itu merasa hari itu adalah insiden yang tidak mengenakkan dan menjadi suatu hal di luar konteks.

“Pada akhirnya orang akan membuat segala sesuatu seperti yang mereka inginkan. Apakah saya menjatuhkan tangga? Saya tidak melakukannya. Saya hanya menggesernya, tersangkut, dan terjatuh. Tetapi orang-orang membuatnya tidak terlihat seperti itu,” kata pemain berusia 27 tahun itu.

Giannis merasa tidak melakukan hal yang salah sehingga ia perlu meminta maaf. Sebelum menggeser tangga itu, Giannis juga meminta dengan sopan. Peraih enam kali All-Star itu menambahkan bahwa “semua orang tahu karakternya”

“Saya pikir siapa pun yang mengalami hal seperti saya pada malam itu akan melatih lagi tembakan bebasnya. Jika tidak, mereka tidak benar-benar peduli dengan permainan mereka,” tegasnya. (rag)

Foto: NBA

Komentar