Satria Muda Pertamina Jakarta menyusul ke Pelita Jaya Bakrie Jakarta final. Hasil ini mereka dapat usai menang meyakinkan 78-67 atas Dewa United Surabaya, Sabtu (12/11). Satria Muda selalu dalam posisi unggul selepas tepis mula dan sempat membuat jarak terlebar mencapai 26 poin. 

Sebanyak 10 dari 11 pemain Satria Muda berhasil mencetak angka. Poin terbanyak datang dari Hardianus dengan 15 poin dan 5 rebound. Hardianus sempurna 3/3 dari tripoin. 

Avan Seputra dan Widyanta Putra Teja menyusul masing-masing dengan 13 poin. Sandy Ibrahim juga solid melalui 12 poin. 

"Puji Tuhan kami masih bisa menang hari ini. Kami sekali lagi memulai gim dengan baik, tapi kami hanya menang tiga kuarter sebenarnya," terang Youbel Sondakh, Kepala Pelatih Satria Muda. 

"Di kuarter empat, kami kalah. Kami juga melakukan banyak foul. Jadi, kami tak benar-benar menang di gim ini. Kami akan persiapkan diri lebih baik untuk memastikan kemenangan esok hari".

Untuk Dewa United, hanya Ferdian Dwi Purwoko memimpin tim dengan dobel-dobel 16 poin dan 12 rebound. Dio Tirta menambahkan 13 poin sementara Kevin Moses juga dobel-dobel dengan 11 poin, 7 rebound, dan 10 asis. 

"Start kami memang buruk, tapi bukan itu masalahnya," buka Maximiliano Seigorman, Kepala Pelatih Dewa United. "Kami meleset terlalu banyak dari tembakan gratis. Kalau saja akurasi kami lebih baik, di angka 75 persen, mungkin hasil akan berbeda. Kini fokus kami adalah gim esok hari melawan Prawira". 

Dewa United hanya memasukkan 9 dari 25 kesempatan tembakan gratis yang mereka dapatkan. Partai final akan digelar esok hari sekitar pukul 16.30 WIB. Sebelumnya, Prawira Harum Bandung akan berhadapan dengan Dewa United untuk perebutan peringkat tiga. (DRMK)

Foto: Ariya Kurniawan 

Komentar