Para juara grup melalui laga perempat final dengan mulus. Setelah Pelita Jaya dan Prawira Harum Bandung, kini giliran Dewa United yang mengamankan posisi empat besar. Dewa United mengalahkan Amartha Hangtuah 75-64 pada Kamis (10/11) di Sritex Arena, Solo.

Dalam gim itu Hangtuah memang tampil penuh rintangan. Mereka kehilangan dua pemain kuncinya. Fisyaiful Amir meninggalkan lapangan pada menit kelima karena cedera pergelangan kaki. Amaludddin Ragol ditarik keluar setelah mengalami benturan pada kuarter ketiga.

“Kami sudah berusaha untuk mencari cara mengatasi pemain kunci kami yang cedera. Kami sekuat mungkin menahan Dewa United. Cuma lima menit terakhir mereka unggul karena lima poin terakhir dari Kaleb membuat situasi jadi berbeda,” ujar pelatih Hangtuah Antonius Ferry Rinaldo.

Dewa United memang tidak mendominasi pertandingan. Mereka hanya bisa unggul satu digit poin hingga satu menit terakhir pertandingan. Dewa United tampil efektif dengan melepas 31/73 tembakan dengan akurasi 42,5 persen.

Jamarr Johnson dobel-dobel 23 poin dan 14 rebound. Kaleb Ramot Gemilang 14 poin dan lima rebound. Kevin Moses menyumbang 14 poin.

“Ini pertandingan yang keras. Saya pikir kami bagus saat mencetak poin beruntun. Momentum menjelang akhir gim kami bisa mengambil alih pertandingan. Pemain sangat bagus dalam mengeksekusi bola. Itu yang membuat kami bisa mengontrol situasi,” kata pelatih Dewa United Maxi Seigorman.

Meski kondisinya sedang tidak fit karena diare, Diftha Pratama memimpin Hangtuah dengan 18 poin. Stevan Neno menambah 14 poin dan tiga steal. Dalam gim itu Kelly Purwanto masih belum tampil karena cedera pinggang.

Laga semifinal akan digelar pada lusa. Dewa United akan menunggu pemenang dari pertandingan antara Satria Muda Pertamina Jakarta dan Satya Wacana Salatiga. (rag)

Foto: IBL/Hariyanto

Komentar