Pelatih Djordje Jovicic mencatat debut manis bersama Pelita Jaya Bakrie Jakarta. Mereka menumbangkan Rans Pik Basketball 75-58 pada Jumat (4/11) di gim pertama penyisihan grup C GOR Sritex Arena, Solo.
“Banyak turnover yang kami buat karena banyak yang harus kami sesuaikan. Saya pelatih baru dan ada beberapa pemain muda. Itu hal yang normal. Memang saya agak sedikit takut di awal karena kami harus berusaha keras di awal gim,” ujar Jovicic.
Pelita Jaya merupakan salah satu tim yang tidak mengalami perubahan roster dalam Indonesia Cup 2022 ini. Andakara Prastawa Dhyaksa dkk mencatat margin tertinggi dengan 20 poin di kuarter keempat. Dalam gim ini Pelita Jaya membuat 12 turnover.
Selain itu mereka mencatat 27/72 tembakan. Sebanyak 36 poin dari paint area dan 7/25 tripoin. Pelita Jaya juga memanfaatkan 17 turnover RANS menjadi 21 poin. Mengkombinasikannya dengan 14/17 tembakan gratis.
M. Arighi dan Andakara masing-masing memberikan 16 poin untuk Pelita Jaya. Disusul penampilan gemilang Yesaya Saudale dengan 14 poin dan tiga steal. M. Kharis menyumbang 10 poin dan Vincent Rivaldi Kosasih mencatat 14 rebound.
Sementara itu capaian Rans cukup merata. Dengan field goals 36,2 persen, hampir semua pemain menyumbangkan angka. Mereka mencatat 34 poin dari bangku cadangan.
Potensi besar dari David Nuban yang mencetak 15 poin untuk Rans. Lalu Agus Salim nyaris dobel-dobel dengan 11 poin dan sembilan rebound.
“Ini adalah pelajaran yang baik untuk para pemain. Satu hal yang membuat saya senang adalah bagaimana kami melawan. Tetapi kami melewatkan kesempatan untuk membalik keadaan. Kadang defense kami jelek, kadang bagus,” kata pelatih Rans Chris Daleo.
Pada gim berikutnya Pelita Jaya akan melawan Bali United Basketball Club pada Sabtu (6/11). Kemudian Rans akan bertemu dengan Bima Perkasa Jogja. (rag)
Foto: IBL/Ariya Kurniawan