Ben Simmons akhirnya kembali setelah absen penuh selama musim lalu. Namun, kembalinya Simmons tidak berjalan dengan mulus. Pilihan pertama NBA Draft 2016 asal Australia itu dinilai tidak memberikan kontribusi yang signifikan untuk Brooklyn Nets.
Nets hanya sekali menang saat melawan Toronto Raptors dari empat gim yang mereka jalani. Dari keempat gim itu rata-rata Simmons tampil selama 29,6 menit dengan 5,3 poin, 5,8 rebound, dan 7,5 asis.
Saat melawan Milwaukee Bucks pada Rabu (26/10) di Fiserv Forum itu, Nets menelan kekalahan ketiga 99-110. Simmons tampil selama 34 menit dengan empat poin, lima rebound, dan sembilan asis. Total hingga gim keempat ia mencetak 21 poin dan 18 pelanggaran.
Melihat rekannya selalu mendapat sorotan negatif, Kyrie Irving angkat bicara. Irving tampaknya sudah bosan dengan komentar-komentar terhadap Simmons. “Kalian terus menanyaiku seputar Ben. Perlu kalian tahu, dia tidak bermain selama dua tahun,” ujar Irving dalam jumpa pers usai melawan Bucks.
“Beri dia kesempatan. Kami tetap mendukungnya. Kalian hanya tinggal diam dan menyaksikannya bermain. Kami berada di sini untuk memberinya suatu lingkungan yang positif,” lanjut Irving.
Sebelum debut dengan Nets musim ini, Simmons terakhir kali berada di lapangan saat playoff NBA 2021-2022. Saat itu ia masih membela Philadelphia 76ers. Kemudian Sixers kalah dari Atlanta Hawks pada Juni 2021. Penampilan Simmons mendapat banyak kritikan termasuk hanya mencetak 5 poin di gim ketujuh.
Pemain berusia 26 tahun itu akhirnya ditukar dengan James Harden pada Februari 2022. Simmons melewatkan sisa musim karena mengalami beberapa masalah kesehatan dan cedera.
Simmons sendiri mengatakan ia memang masih berusaha beradaptasi setelah absen begitu lama. “Saya benar-benar merasa setiap pertandingan saya sedikit lebih baik dalam hal fisik dan melakukan serangan,” kata peraih tiga kali All-Stars itu.
Pelatih Nets Steve Nash berharap Simmons bisa kembali menemukan performa terbaiknya. “Saya dan Ben bekerja setiap hari mencoba memberinya kepercayaan diri untuk tampil agresif. Setidaknya agar ia kembali merasakan kegembiraan di lapangan,” ujar Nash. (rag)
Foto: NBA