Laga antara Oklahoma City Thunder dan Golden State Warriors selalu panas sejak musim lalu. Pasalnya, forwad Warriors Kevin Durant menjadi musuh bersama ketika memutuskan pindah ke tim itu pada 2016. Ia pun mendapat cemoohan ketika namanya dipanggil masuk ke lapangan. Apalagi pertandingan digelar di kandang Thunder Chesapeake Energy Arena, Oklahoma, Amerika Serikat, Kamis 23 November 2017.

Dalam bentrokan dua tim bertabur bintang, Thunder berhasil memenangkan laga dengan skor 108-91. Russell Westbrook tampil ganas. Ia hampir mencetak triple-double dengan raihan 34 poin, 10 rebound, dan 9 asis. Carmelo Anthony kemudian menyumbang 22 poin. Sementara itu Paul George dan Steven Adams mengoleksi double-double. George 20 poin dan 11 rebound, sementara Adams 14 poin dan 12 rebound.

Di kubu Warriors Stephen Curry mengoleksi 24 poin, 6 asis, dan 5 rebound. Durant sendiri mencetak 21 poin. Sayangnya, kembalinya Durant ke Oklahoma tidak membuahkan hasil positif.

Kemenangan Thunder itu disebabkan penampilan mereka gemilang di paruh waktu pertama. Mereka berhasil membuat lawan sedikit tak berdaya. Sampai turun minum kuarter dua, skor 65-48 untuk keunggulan Thunder.

Menariknya, di pengujung kuarter dua itu, laga menyajikan drama Westbrook versus Durant. Dua sejoli ini sudah melakukan itu, baik di luar maupun di dalam lapangan, sejak musim lalu. Kini keduanya terlihat beradu mulut di tengah pertandingan. Bahkan di kuarter ketiga, wasit sampai harus melerai pertengkaran kecil mereka. Pertandingan pun semakin panas.

Setelah itu, Warriors berusaha mengejar ketinggalan. Mereka cukup berhasil, tetapi upaya itu sudah terlambat. Keunggulan Thunder di paruh waktu pertama cukup signifikan membawa mereka memenangkan laga 108-91. Penggemar Thunder pun senang bisa mengalahkan Durant dkk. di kandang sendiri.

Selanjutnya, Thunder akan menjamu Detroit Piston di tempat yang sama. Sementara itu, Warriors akan menanti Chicago Bulls di kandang mereka di Oracle Arena. Kedua pertandingan itu digelar Sabtu, 25 November 2017.

Foto: sports.yahoo.com

Komentar