Nike kabarnya akan merilis kembali sneaker basket Air Flight Huarache. Sneaker yang sarat sejarah dalam perkembangan Nike di cabang olahraga basket. Berita ini muncul dari laporan Riley Jones, editor senior Complex, yang sempat melihat rencana jangka panjang Nike.
Menurut Jones, Nike akan meluncurkan Air Flight Huarache pada bulan April 2023. Warna yang dirilis adalah “White/Varsity Purple-Royal Blue-Menta” yang merupakan warna asli atau OG dari sneaker tersebut. Untuk harganya, sekitar AS$125 atau 1,9 juta rupiah. Air Flight Huarache retro sebenarnya sudah pernah dirilis ulang pada tahun 2003 dan 2014.
Kenapa Air Flight Huarache ini menjadi salah satu sneaker bersejarah untuk Nike?
Semuanya dimulai pada tahun 1992, di mana University of Michigan berhasil menggebrak kompetisi NCAA dengan lima pemain berbakat. Mereka yang diambil dari angkatan tahun 1991 adalah Chris Webber, Jalen Rose, Juwan Howard, Jimmy King, dan Ray Jackson. Mereka dijuluki "Fab Five" dan dikenal sebagai salah satu generasi terbaik di dalam sejarah NCAA.
Fab Five tidak hanya mencuri perhatian secara permainan, namun juga gaya berpakaian. Mereka memakai celana pendek longgar, potongan rambut yang unik, hingga tampak seperti bintang "hip-hop" ketimbang pemain basket. Jelas pemain senior tidak suka dengan gaya mereka. Namun sebaliknya, penggemar yang lebih muda, menyukai gaya Fab Five.
Kembali membahas soal sneaker. University of Michigan, saat itu memang sudah disponsori oleh Nike. Pada saat itu, Fab Five menggunakan sneaker terbaru, yaitu Air Force Max. Sampai pada akhirnya, Nike terinspirasi untuk membuat Flight Huarache, yang populer karena dipakai Fab Five.
Air Flight Huarache adalah versi bola basket dari sepatu lari Air Huarache yang dirilis pada tahun 1991. Desain sepatu tersebut dibuat oleh Tinker Hatfield, perancang sepatu legendaris yang membuat desain Air Jordan. Tinker Hatfield tidak sendirian dalam merancang Air Flight Huarache. Hatfield dibantu oleh Eric Avar, yang akhirnya kita kenal sebagai desainer sepatu fenomenal Nike, termasuk lini sneaker khas Kobe Bryant.
Baca juga: Eric Avar, Pria di Balik Sepatu Basket Fenomenal Nike
Air Flight Huarache dianggap sebagai sneaker dengan teknologi yang revolusioner. Karena sepatu tersebut bisa mengurangi pemakaian alat pengaman tambahan untuk kaki seperti lapisan kulit yang tebal atau tali velcro. Padahal menurut pengakuan Hatfield, desain Air Flight Huarache terinspirasi dari sepatu bot ski air. Dia menyadari betapa sepatu tersebut memberikan kenyamanan, serta keamanan bagi pemakainya.
Akhirnya pada tahun 1992, Nike secara resmi merilis Air Flight Huarache dengan Fab Five sebagai dutanya. Namun kepopuleran sneaker ini juga berkat kejelian Nike dalam mengambil duta produknya. Pemain-pemain bintang NBA yang diminta untuk memakai produk tersebut adalah Scottie Pippen dan Reggie Miller. Sampai akhirnya Kobe Bryant muncul sebagai salah satu pemakai Air Flight Huarache. Bahkan dia mendapatkan Player Edition (PE), dengan warna yang identik dengan Los Angeles Lakers.
Kisah ini juga menjadi bagian dari sejarah Air Flight Huarache. Pada tahun 2003, Kobe Bryant bisa dibilang berstatus "free agent" untuk sneaker setelah tidak mau melanjutkan kerjasama dengan adidas. Semua merek ternama menawarkan kontrak kerjasama, termasuk Nike. Sebagai cara untuk merayu "Black Mamba", Nike memberikan Air Flight Huarache Player Edition "Lakers" tersebut. Kobe memakai sepatu ini untuk musim 2003 sampai 2005. Lalu Kobe mendapatkan Nike Zoom Kobe 1, dan menyusul beberapa sepatu khas sampai sekarang, bahkan setelah Kobe Bryant meninggal dunia.
Jadi bisa disimpulkan kalau Air Flight Huarache merupakan sepatu pertama yang diberikan Nike kepada Kobe Bryant, sekaligus menjadi tonggak sejarah kesuksesan lini sneaker Nike Kobe. (*)
Foto: sneakerbardetroit.com