Damian Lillard tetap setia dengan Portland Trail Blazers. Ia menjadi pilihan keenam NBA Draft 2012. Sejak saat itu ia tetap bersama Blazers. Ia menjadi Rookie of the Year 2013. Lalu dalam 10 tahun kariernya itu, Lillard enam kali terpilih dalam NBA All-Stars.

Meski Blazers belum bisa berbuat banyak di liga, Lillard tampaknya tidak ingin berpaling dari klub tersebut. Dalam Podcast Dave Pasch yang diluncurkan pada Kamis (15/9) waktu setempat itu, Lillard mengatakan ia tidak berencana pergi kemana pun. Pemain berusia 32 tahun itu bahkan berencana pensiun di Blazers.

“Saya adalah tipe orang yang tidak akan pernah mengikuti irama drum orang lain. Saya akan selalu melakukan apa yang menurut saya adalah kepentingan terbaik dan yang saya rasakan dari dalam hati saya,” ujarnya.

Sejak berdiri pada 1970 silam, Blazers hanya sekali meraih juara pada NBA 1976-77. Setelah itu mereka dua kali masuk final pada 1989-90 dan 1991-92. Pada era Lillard, Blazers selalu lolos ke playoff kecuali pada musim 2012-13 dan 2021-22.

Selama hampir 10 tahun di bawah asuhan pelatih Terry Stotts, capaian terbaik mereka adalah final wilayah pada musim 2018-19. Sayangnya mereka disapu bersih oleh Golden State Warriors. Setelah itu Blazers mencapai dua kali semifinal wilayah pada musim 2013-14 dan 2015-16.

“Saya ingin menang di Portland. Itu sesuatu yang berarti bagi saya untuk melakukannya di sini. Ini adalah saya yang setia kepada siapa saya dan apa yang ingin saya lihat terjadi. Saya ingin mengakhiri karier saya di sini. Itu rencananya,” imbuh lulusan Weber State University itu.

Pada Juli lalu Lillard menandatangani perpanjangan kontrak selama dua tahun dengan nilai AS$122 juta. Dalam sesi wawancara tersebut, Lillard juga menjelaskan kenapa ia lebih memilih membawa Blazers meraih kesuksesan daripada pindah ke tempat lain untuk lebih sukses secara pribadi.

“Jangan berpikir siapa pun tidak senang juara. Tetapi itu tidak akan memuaskan saya seperti yang saya inginkan. Selama saya memiliki kesempatan untuk melakukannya, kesempatan yang baik (untuk bersaing meraih gelar), saya bersedia pergi,” ucapnya.

Lillard memang belum memenangkan gelar NBA. Tetapi ia bergabung dengan tim nasional (timnas) Amerika Serikat di Olimpiade Tokyo 2020 lalu dan berhasil memenangkan medali emas ke-16 bersama Kevin Durant dkk. (rag)

 Foto: Marca, CBS Sports

Komentar