Suriah mendapatkan kemenangan perdana mereka di babak grup dengan mengalahkan Kazakhstan 77-67. Sempat tertinggal 12 poin di awal gim, Suriah bangkit melalui permainan yang lebih agresif dan rapi. 

Suriah membuat tujuh turnover di kuarter pertama dan menutup gim dengan 15 turnover. Akurasi mereka juga cukup baik, utamanya di tripoin dengan 43 persen (9/21). Di sisi sebaliknya, mereka berhasil menyulitkan tembakan-tembakan Kazakhstan yang berujung pada akurasi yang buruk. 

Omar Cheikh Ali kembali jadi top skor untuk Suriah dengan dobel-dobel 20 poin dan 11 rebound. Omar tampil efektif dengan 7/10 tembakan (70 persen). 

Abdulwahab Alhamwi juga dobel-dobel 15 poin plus 16 rebound. Nadim Issa pun tampil solid melalui 15 poin, 5 rebound, dan 4 asis. Nadim memasukkan 4/8 tripoin (50 persen). 

Suriah total membukukan 22 asis dari 28 tembakan masuk mereka. Isshak Oubeid jadi fasilitator terbaik tim dengan 9 poin plus 9 asis. 

"Kami merasakan sakit yang sangat luar biasa ketika kalah dari Jepang dengan selisih 61 poin. Namun, itu adalah yang harus kami lakukan untuk berjuang di gim terakhir ini," terang Nadim Issa usai gim.  

"Gim terakhir ini memang adalah fokus utama kami. Kami menyimpan semua senjata kami untuk gim ini. Kami memang tampil buruk di kuarter pertama, tapi setelahnya kami bisa kembali fokus dan mendapatkan kemenangan berharga ini."

"Untuk kami, dengan situasi negara kami dan juga nyaris batal berangkat ke sini, ini adalah kemenangan yang sangat penting. Kami bisa membungkam para pembenci dengan kemenangan ini dan kami akan berjuang lebih keras lagi untuk gim selanjutnya," tutup pemain bernomor punggung tujuh ini. 

Tak hanya untuk Nadim, kemenangan ini juga emosional untuk Javier Juarez, pelatih Suriah asal Spanyol. Menurutnya, ini adalah perjuangan berat yang berujung dengan hasil yang luar biasa. 

"Kami semua adalah keluarga. Saya membentuk dan menganggap tim ini sebagai keluarga. Kami berjuang, bersedih, dan bahagia bersama. Kemenangan ini adalah hal yang menyenangkan untuk kami dan ini juga membuat kami menjadi satu dari 12 tim terbaik di Asia".

Suriah pun berhak melaju ke babak kualifikasi untuk lolos ke perempat final. Calon lawan mereka adalah Filipina atau Selandia Baru. Kazakhstan sendiri menutup FIBA Asia Cup 2022 dengan tak sekalipun menang. Mereka kalah di seluruh tiga gim babak grup yang mereka lakoni.

Suriah akan bermain kembali lusa. (DRMK)

Foto: FIBA

Komentar