Deandre Ayton belum akan berpindah tim di musim baru ini. Berstatus sebagai restricted free agent, Ayton mendapatkan tawaran kontrak empat tahun senilai AS$133 juta dari Indiana Pacers.
Mendapatkan waktu maksimal 48 jam untuk menyamai jumlah tersebut, Phoenix Suns bahkan langsung menyamakan tawaran itu dalam hitungan jam. Membuat Ayton masih akan berstatus sebagai pemain Suns sampai setidaknya musim depan.
Ya, setelah menyamai kontrak Pacers, maka Suns harus bersama Ayton setidaknya sampai 15 Januari 2023 nanti sebelum boleh melakukan pertukaran untuknya. Situasi lebih menarik lagi, Ayton bahkan berhak menolak pertukaran pemain jika ia tidak berkenan dengan tim tersebut di musim depan.
Suns memang cukup kebingungan dengan situasi Ayton. Musim lalu, Ayton meminta perpanjangan kontrak maksimal dan Suns tak memberikannya. Suns malah memberikan perpanjangan kontrak maksimal kepada Mikal Bridges.
Namun, ternyata hal ini lebih kepada durasi kontrak yang bisa ditawarkan. Sebagai tim yang memilih Ayton di draft, Suns harus memberikan kontrak lima musim. Sedangkan jika mereka hanya ingin memberinya maksimal empat musim. Durasi ini bisa diberikan dengan cara melepas Ayton ke restricted free agent.
Keputusan ini membuat kemungkinan Suns untuk mendatangkan Kevin Durant semakin menipis. Isu ini sendiri menyeruak sejak KD meminta manajemen Brooklyn Nets menukarnya beberapa waktu lalu.
Pasalnya, sulit sekali melihat skenario Nets mau melakukan pertukaran dengan Suns tanpa menyertakan Ayton. Di lain sisi, kontrak baru Ayton sudah menempatkan ruang gaji Suns AS$15 juta di atas batas pembayaran pajak (luxury tax).
Kini, Suns harus fokus membangun kembali koneksi yang baik dengan Ayton. Berdasarkan laporan yang tersebar, situasi musim lalu membuat hubungan kepala pelatih Suns, Monty Williams dan Ayton tidak harmonis. Ini bisa jadi penghalang untuk Suns kembali berprestasi seperti dua musim lalu. (DRMK)
Foto: NBA