Phoenix Mercury mengalahkan Indiana Fever 83-71. Ini menjadi kemenangan kedua Mercury dalam lima gim terakhir. Membuat rekor Mercury menjadi 8-12 hingga Minggu, 27 Juni ini.
Dalam pertandingan di Footprint Center itu, Mercury memimpin pada 12 menit pertama. Lalu Victoria Vivians membuat Fever mengambil alih di pertengahan kuarter kedua dengan 31-28.
Hal itu tidak bertahan lama karena Mercury menutup paruh pertama dengan keunggulan tiga poin atas Fever. Keunggulan Mercury terus bertahan hingga akhir pertandingan. Mercury bahkan sempat memimpin dengan margin 10 poin di kuarter terakhir.
Diana Taurasi memimpin Mercury dengan 27 poin selama 32 menit. Pemain berusia 40 tahun itu mencetak tujuh dari 15 tripoin. Dia hanya meselet satu dari tujuh tembakan bebas. Taurasi memiliki field goals 41,2 persen.
Sophie Cunningham memiliki field goals tertinggi di skuad Mercury pada gim tersebut. Dia meraih 50 persen dari keseluruhan tembakan. Cunningham menyumbang 16 poin. Disusul Skylar Diggins-Smith 17 poin. Diamond DeShields 11 poin.
Sebenarnya Fever lebih agresif. Mereka mencatat 24 dari 60 tembakan dan tujuh dari 12 tripoin. Fever juga menang enam rebound lebih banyak. Sayang Fever banyak melakukan kesalahan dengan enam turnover lebih banyak dari Mercury.
Raihan Mercury terbantu oleh tembakan bebas yang dimanfaatkan dengan baik. Dari 20 kesempatan hanya dua tembakan yang meleset. Mercury lebih rapi dengan mencetak 26 dari 69 tembakan dengan 13 dari 33 tripoin sepanjang laga.
Kelsey Mitchell memberikan 22 poin untuk Mercury. NaLyssa Smith dobel-dobel 15 poin dan 10 rebound. Victoria Vivians 12 poin. Dari bangku cadangan Emma Cannon menyumbang 12 poin dan empat rebound.
Hasil ini menjadi kekalalhan ke-15 Fever musim ini. Kedua tim akan bertemu lagi pada Kamis, 30 Juni WIB di kandang Mercury. (rag)
Foto: WNBA