New Orleans Pelicans terlalu tangguh untuk San Antonio Spurs, Rabu 13 April 2022, waktu setempat. Panas sejak awal laga, Pelicans menang 113-103. 

Gim sendiri mengalami perubahan momentum dengan drastis di kuarter empat. Keunggulan 21 poin Pelicans menguap kala Spurs melaju (16-1) yang membuat selisih menjadi enam poin saja. 

Pertahanan apik Spurs berhasil membuat Pelicans tak mencetak angka dalam kurun lima menit lebih. Sebaliknya, Spurs berhasil mengejar melalui tiga tripoin yang datang dari Josh Richardson dan Devin Vassell. 

Namun, di saat genting ini, Pelicans punya Brandon Ingram yang menghentikan momentum kebangkitan Spurs. Ingram menutup gim dengan 27 poin, 5 rebound, dan 5 asis yang mana 10 poin diantaranya datang di lima menit terakhir gim. Ingram mencetak 10 dari 18 poin terakhir Pelicans. 

Di kurun waktu yang sama, Spurs kembali kehilangan tajinya. Opsi serangan Spurs adalah menyerang ke paint area dan saat itu dihentikan, mereka gagal menemukan opsi lain. Di tripoin pun, Spurs tak punya banyak penembak jitu begitu Josh dan Devin dimatikan.

Top skor gim adalah C.J. Mccollum dengan 32 poin, 6 rebound, dan 7 asis. Sebanyak 27 dari keseluruhan poin CJ datang di paruh pertama. Jonas Valanciunas solid dengan dobel-dobel 22 poin dan 14 rebound. Herbert Jones dan Jose Alvarado masing-masing mencetak 12 poin. 

Hasil ini membuat Spurs mengikuti langkah Hornets yang belum menang di dua kali penampilan mereka di Play-in Tournament. Musim lalu mereka kalah empat poin atas Grizzlies. 

Ini jadi musim ketiga beruntun Spurs gagal lolos ke playoff. Padahal, sebelumnya mereka memegang rekor NBA sebagai tim dengan penampilan playoff beruntun terpanjang dengan 22 musim.

Untuk Pelicans, hasil ini akan membawa mereka jumpa Clippers untuk perebutan peringkat delapan Wilayah Barat. Gim akan digelar di kandang Clippers, lusa. (DRMK)

Foto: NBA

Komentar