Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil membalas kekalahan dari Indonesia Patriots. Dalam pertemuan kedua mereka musim ini, Satria Muda berhasil unggul dengan skor 59-45. Pada pertemuan sebelumnya, Satria Muda kalah tipis 46-47.
Pada paruh pertama pertandingan, Patriots berhasil menahan Satria Muda. Pada kuarter pertama kedudukan seimbang 12-12. Usai jeda pertandingan, kedua tim hanya bisa mencetak skor dibawah 30 poin.
“Kami bisa menahan Satria Muda dengan skor rendah karena kami memiliki size untuk mengimbangi mereka. Ini pengalaman yang sangat bagus untuk pemain. Satria Muda punya pengalaman yang lebih banyak. Tetapi kami juga pernah mengalahkan mereka,” kata pelatih Patriots Milos Pejic.
Yesaya Saudale tetap menjadi andalan Patriots. Dalam 31 menit waktu bermain, dia mampu memberikan 11 poin dan enam asis. Disusul Kelvin Sanjaya yang mencetak delapan poin. Dame Diagne dan Ali Bagir Alhadar masing-masing menyumbang enam poin.
Kedua tim sama-sama memiliki akurasi 30 persen. Satria Muda melepas 60 kali tembakan. Sedangkan Patriots hanya 53 kali.
Momentum Satria Muda terjadi usai jeda pertandingan. Mereka menciptakan field goals yang lebih banyak. Mereka mengumpulkan 16 offensive rebound dan berujung pada 13 kali second chance poin.
“Kami kesulitan di paint area. Presentase dimana kami lebih dominan, tadi tidak terlihat. Setelah paruh kedua baru bisa improve. Ada faktor postur Patriots punya postur lebih panjang juga,” kata pelatih Satria Muda Youbel Sondakh.
Elijah Foster mencetak double-double dengan 15 poin dan 14 rebound. Dari bangku cadangan Brachon Grifiin mencetak 10 poin, delapan rebound, dan tiga asis. Hardianus Lakudu dan Arki Dikania Wisnu masing-masing meraih delapan poin.
Hasil ini makin membuat Satria Muda nyaman di puncak klasemen sementara Divisi Merah. Mereka telah mengumpulkan 31 poin dari 14 kali menang dan tiga kali kalah.
“Kami memang tidak tampil dengan baik. Dengan sisa seri reguler ini, ini jadi momen kami untuk membangun chemistry di lapangan. Hari ini masih terlihat tidak konsisten,” kata Arki usai pertandingan. (rag)
Foto : Hariyanto