West Bandits Combiphar Solo sudahi perlawanan DNA Bima Perkasa Yogyakarta dengan skor akhir 64-59, Rabu, 16 Maret 2022. Sempat mengambil inisiatif serangan di awal gim dan unggul sampai paruh pertama, Bima Perkasa kehilangan momentum di kuarter tiga.
Di sini, West Bandits berhasil mencetak 20 poin sedangkan Bima Perkasa tertahan hanya 9 poin. Meski sempat mendekat hanya satu poin, Bima Perkasa akhirnya harus menyerah usai Sameen Swint dan dua tembakan gratis Widyanta Putra Teja menemui sasaran.
Di antara situasi ini, Bima Perkasa sebenarnya mendapatkan penguasaan bola yang sayangnya tidak dieksekusi dengan baik oleh Ikram Fadhil. Ikram memilih melakukan tripoin saat jarak hanya berselisih satu poin. Namun, tripoinnya meleset.
Widy adalah top skor gim dengan 15 poin. Tampil 32 menit, Widy memasukkan 6/8 tembakan dan tak membuat turnover. Gabriel Risky membantu dengan 14 poin dan 4 rebound. Patrick Nikolas membukukan 10 poin plus 6 rebound.
"Ya ini kemenangan yang bagus tapi kami masih banyak kekurangan," cerita Widy. "Kami masih belum bisa konsisten. Seperti tadi, keunggulan kami hampir terkejar. Kami masih terus ingin mencari cara supaya bisa konsisten sepanjang musim," imbuhnya.
Bima Perkasa tampil tanpa pemain asing dan juga Indra Muhammad. Restu Dwi Purnomo jadi top skor dengan nyaris dobel-dobel 14 poin dan 9 rebound. Ikram mencetak 11 poin selama 34 menit.
"Target strategi kami di serangan setelah timeout tadi adalah untuk Restu. Sayangnya, kami gagal melakukan eksekusi dengan baik. Pengambilan keputusan kurang tepat dan pertahanan lawan juga melakukan penyesuaian dengan baik," terang Kartika Siti Aminah, Kepala Pelatih Bima Perkasa.
Ini adalah kemenangan ketujuh West Bandits dari 14 gim. Untuk Bima Perkasa, selain jadi kekalahan keenam beruntun, ini juga jadi kekalahan ke-12 dari 15 gim. (DRMK)
Foto: Hariyanto