Prawira Bandung meraih skor tertingginya di IBL 2022 ini. Mereka menang telak atas Satya Wacana Salatiga 89-50.
Raihan Prawira nyaris sempurna. Presentase tembakan bebasnya mencapai 100 persen. Sedangkan presentase field goalsnya mencapai 53 persen. Dari 63 kali percobaan, 23 diantaranya berhasil dikonversi menjadi poin.
Christopher Streling memimpin dengan raihan 25 poin. Abraham Damar Grahita mencetak raihan sempurna dan efektif. Tampil selama 17 menit, Abraham mencetak 18 poin dengan akurasi tembakan 100 persen. Taj Spencer menambah 14 poin dan delapan rebound.
“Pertandingan yang bagus dan kami punya banyak sekali peluang. Christopher, Taj, dan Abraham tampil sangat baik dan skornya sangat membantu kami. Memang sangat sulit memainkan pertandingan beruntun. Tapi kami sudah melakukan hal yang sulit ini menjadi sesuatu yang dahsyat,” kata pelatih Prawira David Singleton.
Ini menjadi kemenangan kedelapan Prawira dari 11 pertandingan. Mereka menjalani tiga pertandingan beruntun dan mereka berhasil memenangkan dua pertandingan terakhir.
Usai merebut momentum pada kuarter pertama, Prawira melaju meninggalkan Satya Wacana. Pada paruh pertama pertandingan, mereka mencetak 48 angka. Margin poin yang terus melebar tidak mampu dikejar oleh Satya Wacana.
Sebaliknya Satya Wacana sangat kesulitan menghentikan laju Prawira. “Ini memang tidak sesuai harapan. Dari awal kami tidak bermain seperti sebuah tim yang biasanya. Kami tidak bisa menghentikan Prawira dari banyak hal. Tidak gampang mendapat peluang,” kata pelatih Satya Wacana Jerry Lolowang.
Satya Wacana masih tergantung pada Tyree Robinson yang mencetak 22 poin dan lima rebound. Febrianus Khiandio menambah sembila poin dan disusul Randy Prasetya dengan tujuh poin. Satya Wacana juga gagal memanfaatkan peluang dari tembakan bebas. Dari 12 percobaan, hanya tiga yang berhasil. (rag)
Foto : Hariyanto