Bintang WNBA dan Timnas Amerika (AS) Serikat Brittney Griner dilaporan ditahan oleh Russian Federal Customs Service di Bandara Sheremetyevo, Moskow. Tidak disebutkan secara jelas kapan Griner ditangkap. Tetapi penangkapan itu dilaporkan pada medio Februari lalu.

Pemain berusia 31 tahun itu tertangkap setelah anjing pelacak di bandara mencium sesuatu yang dicurigai sebagai narkoba. Setelah diperiksa, ditemukan katrid vape yang mengandung minyak ganja di bagasi kabin Griner. Menurut hukum yang berlaku di Rusia, Griner terancam penjara 5—10 tahun.

Dalam pernyataan resminya pada Sabtu, 5 Maret 2022, waktu setempat, Russian Federal Customs Service mengonfirmasi bahwa ada pemain basket profesional yang bermain di WNBA dan memenangkan dua emas Olimpiade bagi Timnas AS. Tetapi mereka tidak menyebutkan nama. Pada saat yang sama, mereka juga merilis video rekaman CCTV yang diidentikasi sebagai Griner.

Agen Griner, Lindsay Cola, mengonfirmasi bahwa penumpang dalam video tersebut memang Griner. “Kami mengetahui situasi Brittney Griner di Rusia dan berhubungan dekat dengannya, perwakilan hukumnya di Rusia, keluarganya, timnya, WNBA, dan NBA,” ujar Cola dilansir dari The Guardian.

“Ini merupakan masalah hukum yang sedang berlangsung. Kami tidak dapat berkomentar lebih lanjut tentang kasusnya secara spesifik tetapi dapat mengonfirmasi bahwa saat ini kami bekerja untuk membawanya pulang. Kesehatan mental dan fisiknya tetap menjadi perhatian utama kami,” lanjut Cola.

Kasus Griner ini menambah pelik tensi hubungan Rusia—AS. Setelah Rusia menginvansi Ukraina, pemerintah AS memberikan peringatan warganya untuk segera meninggalkan Rusia. Termasuk memperketat izin bepergian ke Rusia.

Griner saat ini memperkuat Phoenix Mercury di WNBA sejak 2013. Setahun setelah itu, dia berhasil mempersembahkan gelar ketiga Phoenix. Pada WNBA 2021 lalu, Phoenix harus puas menjadi runner up setelah kalah dari Chicago Sky. Selama itu Griner meraih tujuh kali WNBA All-Star.

Selain itu, Griner juga bermain untuk UMMC Ekaterinburg selama off season sejak 2015 lalu. Bersama UMMC, Griner turut mengantar klub Rusia itu meraih tiga kali gelar domestik dan EuroLeague Women sebanyak empat kali.

Dalam seminggu terakhir, para pemain WNBA telah meninggalkan Rusia. “Kami menyadari situasi di rusia menganai salah satu anggota kami, Brittney Griner. Perhatian uatama kami adalah keselamatan dan kesejahteraan BG. Atas nama The 144, kami mengirim cinta dan dukungan kami. Kami akan terus memantau dan menantikan dia kembali ke AS,” tulis serikat pemain WNBA dalam pernyataan resminya. (rag)

Foto: WNBA

Komentar