NBA dan inovasi adalah dua hal yang tak terus berbarengan. Sebagai liga tertinggi dan terbaik di dunia, NBA tahu betul bahwa inovasi adalah kunci untuk mereka terus mendapatkan pasar baru dan memperdalam koneksi mereka dengan penggemar setia.
Rangkaian gim All Stars adalah salah satu periode waktu di mana NBA kerap mencoba segala macam inovasi mereka. Selain mengubah format gim hingga acara, NBA All Stars 2022 juga akan melakukan inovasi di hadiah trofi yang akan mereka berikan.
"Bersamaan dengan perayaan ulang tahun ke-75 NBA, koleksi trofi untuk All Star kali ini juga akan ada perubahan yang mencerminkan pertumbuhan NBA dan juga evolusi dari permainan ini sendiri," terang Christopher Arena, Kepala Brand Partnership NBA di rilis resmi. "Bersama dengan kolaborasi kami dengan Victor Solomon, trofi-trofi ini juga membawa cerita yang cukup detail di dalamnya. Ditambah dengan desain yang estetik, ini seolah memberikan standar tinggi untuk generasi selanjutnya dalam menjaga standar dari NBA sendiri," imbuhnya.
Solomon sendiri adalah seorang artis yang terkenal dengan proyek "Literally Balling." Solomon berusaha mengubah hal-hal yang sudah sangat identik dengan basket seperti papan ring, ring, bola, dan bermacam hal lainnya dalam sebuah bentuk, bahan, dan proses yang lebih mewah. Solomon juga selalu menyelipkan kisah-kisah menarik dalam setiap karyanya.
Termasuk dalam proyek kali ini, Solomon menempatkan banyak cerita dan pencapaian Kobe Bryant dalam "The Kobe Bryant Trophy" alias KIA NBA All Star MVP. Sejak diresmikan oleh Adam Silver sebagai nama baru trofi pemain terbaik gim All Star pada 2020 lalu, ini jadi kali pertama The Kobe Bryant Trophy mendapatkan perubahan siluet.
Trofi ini total memiliki lima bagian yang seluruhnya memiliki makna sendiri-sendiri. Di bagian paling dasar, Solomon membuat bentuk segi delapan yang melambangkan delapan dekade NBA All Star terselenggara dan nomor punggung Kobe. Ada pula gambar 18 bintang yang melambangkan 18 kali Kobe terpilih sebagai All Star. Tinggi bagian dasar yang mencapai 2 inchi ini menandakan gelar MVP All Star 2002 Kobe.
Di atasnya yang disebut level 1, Solomon memberikan 24 bintang yang melambangkan 24 pemain All Star yang berlaga di satu gim dan nomor punggung kedua Kobe. Tinggi total yang kini mencapai 7 inchi menandakan gelar MVP All Star 2007 Kobe.
Level 2 berisi 10 bintang. Solomon ingin melambangkan 10 pemain starter All Star dan nomor punggung Kobe di tim nasional Amerika Serikat. Tambahan 2 inchi membuat tinggi trofi kini mencapai 9 inchi yang sekali lagi melambangkan gelar MVP All Star Kobe pada 2009.
Jumlah bintang kembali berkurang di level 3. Kali ini ada lima bintang yang melambangkan persatuan seluruh tim NBA dan gelar juara Kobe. Tambahan dua inchi lagi juga membawa Solomon pada gelar MVP All Star 2011 milik Kobe.
Terakhir, level 4 hanya ada satu bintang besar. Bintang ini melambangkan bintang dari semua bintang dan Kobe yang meraih The Maurice Podoloff Trophy atau edisi khusus MVP NBA pada musim 2007-2008. Podoloff adalah mantan Presiden NBA. Terakhir tambahan dua inchi melambangkan dua gelar NBA MVP Final atau Bill Russell Trophies pada 2009 dan 2010.
Tak hanya trofi MVP All Star, seluruh trofi yang akan diberikan untuk seluruh pemenang acara-acara tambahan All Star juga akan mengalami pembaruan. Seluruh trofi akan menggunakan bahan kristal dan juga emas 24 karat. Setiap pemain yang bermain di gim puncak All Star juga akan mendapatkan cincin model baru yang sekali lagi, melibatkan kristal dan kali ini ditambah berlian.
Rangkaian All Star akan dimulai pada 18 Februari dan berakhir di 20 Februari 2022, waktu setempat. (DRMK)
Foto: NBA